Sentimen
Positif (88%)
3 Feb 2023 : 04.30

Singgung Soal Antitesis, Politisi Nasdem Ini Ungkap Jokowi Tak Mau Anies Jadi Calon Presiden

3 Feb 2023 : 04.30 Views 2

Pojoksatu.id Pojoksatu.id Jenis Media: Nasional

Singgung Soal Antitesis, Politisi Nasdem Ini Ungkap Jokowi Tak Mau Anies Jadi Calon Presiden

POJOKSATU.id, JAKARTA – Politisi NasDem Zulfan Lindan menyebut Presiden Jokowi tak mau Anies Calon Wapres (Cawapres) apalagi Calon Presiden (Capres) di Pilpres 2024 nanti.

Politisi NasDem Zulfan Lindan menyebut Presiden Jokowi sudah tahu kalau NasDem akan mendeklarasikan Anies Baswedan.

Namun, Zulfan Lindan menyebut Jokowi tahunya NasDem akan mendeklarasikan Anies sebagai calon wakil presiden.

“Pak Jokowi sudah tahu dari awal kok NasDem akan deklarasikan Anies, sudah tahu, tapi bukan sebagai Presiden tapi sebagai Cawapres,” kata Zulfan Lindan, Rabu (1/2/2023.


“Nah logikanya cawapres aja presiden (Jokowi) nggak mau kan? Apa lagi presiden?” sambungnya.

Zulfan Lindan kembali menyinggung soal antitesis. Dia mengaitkannya dengan sejumlah program Jokowi.

“Ini kan kita sudah bicara soal IKN melanjutkan semua program infrastruktur semua harus jalan, iya kan? Ini lah kita bicara antitesis, ya kan? Itu larinya ke situ,” ujarnya dilansir dari detikcom.

Sementara Ketua DPP NasDem Effendy Choirie atau Gus Choi di sebuah acara detikcom menyebut tantangan mendukung calon presiden NasDem, Demokrat, dan PKS, Anies Baswedan, begitu besar.

Gus Choi mengatakan ada banyak gangguan dari luar yang mencoba mengganggu pencapresan Anies Baswedan.

“Tantangan capreskan Mas Anies itu luar biasa, kalau dari dalam nggak ada, kalau dari luar banyak. Saya tidak tahu kenapa tantangan begitu besar, tentu saja beda ketika dulu NasDem calonkan Jokowi,” kata Gus Choi.

Gus Choi menyebut Anies sempat menyampaikan bahwa mendukung dirinya adalah pilihan terjal. Dia mengklaim hal itu terjadi karena Anies memiliki kualitas memimpin negara.

“Kata Mas Anies, ‘itu kan pilihan kita ini’, pilihan Mas Anies itu pilihan yang terjal, tidak linear, mengapa? Ya mungkin ini kader yang bibit, bobot, bebet, itu memang memenuhi semuanya, jadi memiliki kualitas yang berbeda,” ucapnya. (ikror/pojoksatu)

 

Sentimen: positif (88.6%)