PIKIRAN RAKYAT - PSIS Semarang ditaklukkan Persib Bandung dengan skor 3-1 dalam lanjutan BRI Liga 1 yang berlangsung di Stadion Jatidiri. Marc Klok membuka gol untuk Persib pada menit ke-18 lewat sundulan kepala.

Setelah itu, Persib memperbesar keunggulan lewat gol Ciro Alves pada menit ke-36. Babak pertama berakhir dengan skor 0-2.

Pada menit ke-65, Taisei Marukawa melesatkan gol ke gawang Teja Paku Alam. Skor sementara 1-2. Persib kembali menambah koleksi gol lewat David da Silva pada menit ke-80. Skor bertahan 1-3 hingga akhir laga.

Dalam 13 laga terakhir bersama pelatih Luis Milla, tim berjuluk Maung Bandung ini belum pernah mengalami sekali pun kekalahan. 

Baca Juga: Update Klasemen Sementara BRI Liga 1, Persib Bandung Kembali ke Puncak Lewat Jalur Semarang

Nampaknya, bobotoh memiliki peranan penting dalam rekor ini. Sebelum Milla menjadi 'arsitek' bagi Persib, Bobotoh menuntut Robert Rene Alberts untuk mundur dari kursi kepelatihan karena pada awal musim Liga 1 2022-2023 Pangeran Biru mengalami keterpurukkan.

Persib sempat menduduki peringkat ke-17 dari 18 tim setelah mengalami kekalahan telak 1-4 dari Borneo FC Samarinda.

Tagar #reneout beberapa kali menjadi trending topic di Twitter saat itu. Bobotoh melakukan aksi unjuk rasa di depan Graha Persib, Jalan Sulanjana Nomor 17 Bandung pada Rabu, 10 Agustus 2022. Mereka menuntut manajemen untuk memecat Robert.

Akhirnya, tim manajemen Persib mengabulkan permohonan Bobotoh dengan memecat Robert Alberts.

Pada 19 Agustus 2022, Persib resmi mengenalkan Luis Milla sebagai pelatih. Pelatih asal Spanyol ini pernah menjadi pemain klub raksasa negaranya yaitu Barcelona FC, Real Madrid, dan Valencia.

Baca Juga: Gagasan Menarik dari Hasil Pertemuan Viking-Panser Biru Bersama Ganjar Jelang Duel PSIS Kontra Persib

Kesimpulannya, andil Bobotoh dalam hal ini adalah mendesak Robert untuk mundur sehingga manajemen mendatangkan Milla, yang membawa Persib dalam 13 pertandingan tanpa kekalahan.

Di sisi lain, Persib sempat diejek dengan kata-kata negatif bahkan kasar. Salah satu pengguna Twitter menyebut karena kerap diejek dengan kata kasar, tim bola asal Bandung akhirnya jago.

Merujuk pada hal tersebut, kata-kata legenda Persib Ajat Sudrajat nampak benar adanya.

"Persib besar karena cacian, pujian adalah racun," begitu kata-kata Ajat Sudrajat yang nampaknya melekat hingga kini.***