Sentimen
Positif (72%)
1 Feb 2023 : 21.29

Cak Imin Usul Pilgub Dihapus, Pengamat: Hanya Ngibuli Publik Doank

1 Feb 2023 : 21.29 Views 2

Jitunews.com Jitunews.com Jenis Media: Nasional

Cak Imin Usul Pilgub Dihapus, Pengamat: Hanya Ngibuli Publik Doank

Usulan Pilgub dihapus yang dilontarkan Muhaimin Iskandar secara konseptual sangat mentah

JAKARTA, JITUNEWS.COM- Direktur Eksekutif Center for Budget Analisis (CBA) Uchok Sky Khadafi menyoroti pernyataan Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang mengusulkan agar pemilihan gubernur (Pilgub) dihapus.

Dia menilai usulan Pilgub dihapus yang dilontarkan Muhaimin Iskandar secara konseptual sangat mentah.

Uchok justru menyarankan agar Muhaimin fokus saja pada pemilu 2024 yang mana saat ini, PKB dibonsai sama Gerindra

Sebut Gibran Pekerja Keras, PAN Siap Dukung Jika Maju Pilgub

"Ini cak imin terlalu banyak narasi yang digoreng ke publik. Tapi sayang, tidak punya konsep yang sempurna. Bikin konsep dulu, baru goreng ke publik. Jangan tiba-tiba jabatan gubernur dihapus, tapi kenapa dan apa masalah yang mendasar, tidak diketahui atau belum paham. Fokus saja bagaimana PKB jangan "dimain - mainkan Gerindra deh, dan, mestinya yang jadi concern cak imin, deklarasi Prabowo - cak imin dalam waktu dekat ini" sindir Aktivis 98 itu kepada wartawan, Selasa (31/01/2023).

Uchok juga menilai, sikap Muhaimin Iskandar yang sering melempar isu kontraproduktif ke tengah publik akhir-akhir ini seolah menunjukkan bahwa internal PKB sedang tidak baik-baik saja, tidak paham situasi nasional.

"Isu yang dilempar cak imin itu terlalu banyak publik bingung, mana isu prioritas yang akan diperjuangkan dalam parlemen gak ada. Jangan kaya kader PKB yang duduk di parlemen  tuh cak imin pengen jadi capres, tapi orang-orang PKB suka kerja teknis doang, tidak ada konsep yang diperjuangkan akhirnya hanya ngibuli publik doang," sindirnya.

Sebelumnya Cak Imin mengusulkan agar pemilihan gubernur (Pilgub) dihapus.

Dia menganggap bahwa Pilgub hanya menghamburkan anggaran dan pemerintahannya tidak efektif.

“Sebaiknya dalam pemilihan langsung hanya ada pemilihan presiden, bupati, dan wali kota. Pemilihan gubernur itu terlalu melelahkan,” ujar Cak Imin dalam acara Sarasehan Nasional Satu Abad Nahdatul Ulama di Jakarta, Senin (30/1/2023).

Gibran Disebut Cocok Maju Pilgub Jateng Ketimbang Jakarta, Pakar: Tidur Saja Bisa Menang

Sentimen: positif (72.7%)