Gresik (beritajatim.com) – Kepala desa atau kades dan lurah se-Kabupaten Gresik, mendapat jatah motor dinas Yamaha Nmax untuk mendukung operasional selama bertugas. Ada 353 motor yang dibagikan dengan menelan anggaran Rp 11 miliar yang diambil dari APBD.

Adanya motor operasional tersebut disambut positif oleh kades dan lurah. Pasalnya, mereka menunggu hampir 12 tahun lebih untuk mendapatkan motor dinas.

“Kita apresiasi kinerja kepala desa, kelurahan berjuang garda terdepan masyarakat. Akhir tahun ini mereka mendapatkan kendaraan roda dua penantian 12 tahun lebih,” ujar Bupati Fandi Akhmad Yani, Selasa (13/12/2022).

Sementara Kepala Desa Gedongkedoan, Ashari mengucapkan banyak terima kasih, karena sepeda motor ini sangat penting untuk kelancaran birokrasi pemerintahan desa.

“Pemerintah desa terjun paling depan, transportasi sepeda motor ini bisa terbantu. Paling penting sangat senang ini penghargaan kepada desa,” ungkapnya.

Sedangkan motor kepala desa yang lama, akan tetap digunakan. Pria yang menjabat Ketua AKD Dukun ini mengatakan, sepeda motor lama diperuntukkan untuk perangkat desa.

“Saya mewakili teman-teman desa AKD Dukun memberikan apresiasi kepada milenial Gus Yani,” tandasnya. (dny/ted)