LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Anies Bawedan sebagai salah satu Capres usungan Partai NasDem tidak kunjung mendapat titik temu dengan koalisi lainnya.

Diketahui partai PKS dan Demokrat merupakan salah satu alternatif pertama yang akan ditempuh oleh Partai NasDem dalam proses pencalonan Anies Baswedan.

Banyaknya syarat yang dikeluarkan oleh sejumlah partai yang ingin bergabung, untuk menaikkan Anies Baswedan bersama Partai NasDem menjadi salah satu alasan.

Hingga saat ini baik Partai Keadilan Sejahtera (PKS) maupun Partai Demokrat tidak kunjung mendeklarasikan Anies sebagai calon yang akan diusung dalam kontestasi pilpres nanti.

Menanggapi hal tersebut, Ahmad Ali selaku wakil ketua umum DPP Partai NasDem menyebutkan bahwa pihaknya akan merancang alternatif lain apabila kedua partai tersebut tidak kunjung menemukan titik terang.

Baca Juga: Prediksi Skor Bursa Taruhan & Live Streaming Nottingham vs Manchester United di Semifinal Leg 1 Carabao Cup

“Nah, itu yang sebenarnya NasDem lihat. Ketika kemudian ini terhambat dengan persyaratan yang tidak mungkin kita penuhi, tentunya kita harus punya alternatif-alternatif,” ujarnya kepada wartawan dikutip dari Suara.com, Rabu (25/01/2023).

Selanjutnya, ketua DPP Partai NasDem tersebut juga mengatakan pihaknya kemungkinan akan mulai membangun komunikasi dengan partai lainya.

Diketahui koalisi ketiga partai tersebut hingga saat ini belum sempat membuat kesepakatan pasti untuk mengusung Anies.

Hal itu terjadi karena banyaknya persyaratan yang harus dipenuhi, apabila ketiganya sepakat untuk berkoalisi.

Sehingga, menurutnya, tidak menutup kemungkinan apabila NasDem akan mulai menjalankan alternatif lainnya.

Walaupun 2 partai yang digadang-gadang akan menjadi koalisi NasDem dalam memenangkan Anies itu memiliki hubungan yang lebih erat di antara partai-partai lainnya.

“Tunggu saja dalam satu atau dua hari ini akan ada cerita, ya. Ada berita, ya. Bisa jadi kita mengambil langkah-langkah lain,” kata Ali.

Sebagai informasi tambahan, diketahui Partai Demokrat menginginkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai sosok yang akan mendampingi Anies sebagai Wapres.

Meski begitu, berdasarkan informasi yang diterima, NasDem menyerahkan sepenuhnya terkait sosok wakil presiden yang akan menemaninya kepada sosok Anies.

Baca Juga: Profil Syarifah Ima Syahab, Janda Dua Anak yang Cinta Mati dan Siap Jadi Istri Kedua Ferdy Sambo

Selain AHY, salah satu nama yang menguat untuk menjadi pendamping Anies sebagai cawapres yakni Khofifah Indar Parawansa selaku Gubernur Jawa Timur.

Itulah informasi mengenai alternatif yang akan dijalankan oleh Partai NasDem dalam mengusung Anies Baswedan, apabila tidak kunjung mendapat titik temu baik dengan PKS maupun Demokrat. (Sultan Azzam Husyahiri)