Jakarta: Internal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) disebut telah mempertimbangkan Plt Ketua Umum (Ketum), Muhammad Mardiono, dan Erick Thohir untuk diusung sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
 
Fungsionaris PPP, Erwin A. Chairansyah, mengatakan keduanya memiliki kemampuan memimpin yang mumpuni untuk diusung pada pesta rakyat lima tahunan tersebut.
 
"Saya melihat nama Mardiono yang menjabat Plt Ketua Umum PPP atau Erick Thohir yang notabene bukan merupakan kader partai mana pun saat ini. PPP partai yang terbuka baik bagi kader sendiri atau anak bangsa yang memiliki kemampuan dan leadership namun bukan kader parpol untuk menjadi pimpinan nasional yang akan datang," kata Erwin dalam keterangan pers, Selasa, 23 Januari 2023.
 
Dia menyatakan hal tersebut mengingat terdapat isu yang mengatakan PPP akan mengusung Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno, menjadi capres atau cawapres. Erwin menjelaskan mengusung Sandiaga hanya akan membuat PPP bergesekan dengan Gerindra.

-?

- - - -
Menurut Erwin Gerindra telah menetapkan sikap untuk mengusung ketumnya yakni Prabowo Subianto sebagai capres di pilpres 2024. Kemudian Sandiaga juga merupakan kader yang tegak lurus terhadap keputusan Partai Gerindra.
 
Terbukti Sandiaga menghadiri acara Sekber Gerindra-PKB di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, atas undangan langsung Prabowo. Adanya sekber itu, Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) diyakini akan mengusung Prabowo Subianto sebagai capres dan Muhaimin Iskandar sebagai cawapres.
 
Keduanya merupakan ketua umum masing-masing partai. Meski belum pasti, namun nama keduanya hampir final hingga nantinya paslon koalisi KIR akan mengumkan ke publik pada Februari atau paling lambat Maret mendatang.
 
"Perlu dilihat, PPP juga perlu memelihara hubungan yang baik dengan Gerindra yang selama ini telah terbangun baik di dalam maupun di luar parlemen (DPR dan DPRD)," ungkap Erwin.
  
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 

 
 

(DEN)