POJOKSATU.id – Viral Pengantin di Lombok Tengah Mas Kawin Kain Kafan yang Minta Mempelai Wanita.

Pengantin di Lingkungan Kulak Agik, Kelurahan Prapen, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah viral karena menikah dengan mas kawin kain kafan.

Pengantin mas kawin kain kafan itu merupakan permintaan mempelai wanita.

Pengantin itu adalah Mumamhad Hapipi (57) dan Baiq Sri Ratna Wahyuningsih yang melangsungkan pernikahan pada 18 Januari 2023 lalu.

Kisah pengantin mas kawin kain kafan ini viral setelah videonya beredar luas di media sosial.

BACA: Pengakuan Cak Nun Sebut Jokowi Firaun dalam Ceramahnya, Digoblok-gobloke Disesat-sesatke

Video pernikahan Mumamhad Hapipi dan Baiq Sri Ratna Wahyuningsih itu diunggah pemilik akun TikTok @panggilaku_panda.

Dalam video tersebut, pengantin tersebut tengah melakukan proses ijab kabul.

“Seperangkat kain kafan, mengingatkan kita pada kematian,” demikian caption unggahan tersebut sebagaimana dikutip pojoksatu.id, Senin (23/1/2023).

Pada video tersebut tertulis: Maskawinnya bikin merinding seperangkat kain kafan.

Dalam video itu, Mumamhad Hapipi tengah menjabat tangan seorang pria bersorban putih.

BACA: Simak Klarifikasi SMPN 1 Ciawi Terkait Video Viral Sepasang Pelajar Dansa di Halaman Sekolah, Ternyata Sangat Berprestasi

“Mumamhad Hapipi bin Haji Abdul Muhid, saya nikahkan saudara dengan Baiq Sri Ratna Wahyuningsih binti Slamet Harta, dengan mas kawin seperangkat kain kafan dan uang Rp2.580.000 dibayar tunai,” ucap pria bersorban.

“Saya terima nikahnya Baiq Sri Ratna Wahyuningsih binti Slamet Harta dengan mas kawin seperangkat kain kafan dan uang Rp2.580.000 dibayar tunai,” ucp Hapipi.

Muhammad Hapipi mengungkap, awalnya ia kaget karena calon istrinya meminta mas kawin kain kafan.

“Saya bertanya, mahar apa yang kamu minta. Langsung dia menjawab seperangkat kain kafan,” ucap Muhammad Hapipi.

Padahal, ia juga sudah menawarkan berbagai mas kawin lain kepada calon istrinya itu tapi tetap ditolak.

BACA: Video Detik-detik Pendukung Lukas Enembe Serang Mako Brimob Kotaraja, Suara Tembakan dan Mencekam

“Saya kaget. Saya tawarkan berkali-kali gak ada yang lain atau bisa diganti yang itu. Dia tetap minta main kafan,” Ungkap Hapipi.

Baiq lantas menjelaskan alasan dirinya meminta mas kawin kain kafan. Yakni untuk mengingatkan tentang kematian.

Bahkan, isterinya meminta agar mahar tersebut ditaruh di tempat yang bisa terus dilihat saat keluar-masuk rumah.

“Karena kita tidak ada tujuan akhir dari hidup ini katanya adalah kematian,” bebernya. (AdeGP/pojoksatu)

Konten menarik lainnya dari pojoksatu.id bisa dibaca dari Google News KLIK DI SINI