Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Kab/Kota: Lombok
Pengakuan Pengantin Wanita Minta Mas Kawin Kain Kafan, Ditawari Mobil tapi Ditolak
Pojoksatu.id Jenis Media: Nasional
POJOKSATU.id – Pengakuan Pengantin Wanita Minta Mas Kawin Kain Kafan, Ditawari Mobil tapi Ditolak.
Pengantin wanita minta mas kawin kain kafan mengaku memiliki alasan tersendiri dengan permintaannya itu.
Pasangan pengantin mas kawin kain kafan itu adalah Mumamhad Hapipi (57) dan Baiq Sri Ratna Wahyuningsih.
Keduanya melaksanakan ijab kabul dan resepsi pernikahan di Lingkungan Kulak Agik, Kelurahan Prapen, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah pada 18 Januari 2023 lalu.
Baiq Sri Ratna Wahyuningsih menuturkan, mas kawin tak biasa itu memang permintaannya sendiri tanpa ada paksaan dari orang lain.
BACA: Alasan Pengantin Mas Kawin Kain Kafan di Lombok Tengah, Subhanallah
Alasannya, kain kafan itu akan selalu mengingatkan pada kematian.
Sebab, kematian adalah sebuah hal yang pasti sehingga harus selalu mempersiapkan diri.
“Saya harus mempersiapkan diri untuk kematian,” ujarnya, dikutip pojoksatu.id dari Radar Lombok, Senin (23/1/2023).
Karena itu, ia meminta agar kain kafan itu dibungkus sedemikian rupa dengan tutup transparan.
Selain itu ia juga meminta agar mas kawin tersebut diletakkan di rumah agar selalu bisa dilihat setiap saat.
BACA: Viral Pengantin di Lombok Tengah Mas Kawin Kain Kafan yang Minta Mempelai Wanita
“Jadi saya butuh pengingat setiap hari jika saya harus keluar rumah, maka saya melihat kain kafan itu,” jelasnya.
Sebab, dalam menjalani hidup dan rumah tangga, Baiq ingin selalu berpegang teguh pada syariat Islam.
“Setiap pagi misalnya ketika saya akan keluar terus melihat kain kafan, maka nanti saat saya di luar rumah saya sudah punya suami dan saya tetap ingat kematian itu,” sambung dia.
Menolak Ditawari Mobil
Baiq juga mengaku suaminya sudah menawarkan berbagai pilihan lain sebagai mas kawin.
Akan tetapi, dirinya tetap bersikukuh memilih dan ingin kain kafan sebagai mas kawin.
“Bahkan mobil juga ditawarkan untuk mahar, tapi saya tidak mau,” bebernya.
BACA: Video Viral Sepasang Pelajar Dansa di Halaman Sekolah, Begini Fakta Sebenarnya
Selain suaminya, bujukan dan rayuan juga datang dari orang tuanya. Lagi-lagi, Baiq menolak.
“Orang tua juga sempat meminta agar kain kafan diganti, tapi saya tetap menolak,” kata dia.
Akan tetapi, setelah ia memberikan penjelasan, keluarga dan orang tua akhirnya bisa menerima pilihannya.
“Dan orang tua menerima setelah saya bilang saya janda berhak menentukan mas kawin sendiri,” tandasnya. (AdeGP/pojoksatu)
Konten menarik lainnya dari pojoksatu.id bisa dibaca dari Google News KLIK DI SINI
Sentimen: negatif (88.9%)