Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
BUMN: Garuda Indonesia
Kab/Kota: Stockholm
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Pembakaran Al Quran di Swedia, DPR: Muslim Indonesia Jangan Terprovokasi, Tetap Kedapankan Islam yang Rahmatan Lil Alamin
Jitunews.com Jenis Media: Nasional
23 Januari 2023 10:20 WIB
Diketahui pemimpin partai sayap kanan Denmark Stram Kurs, Rasmus Paludan yang melakukan pembakaran Al Qur’an di Stockholm, ibu kota Swedia
Wakil Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari (dpr.go.id)
JAKARTA, JITUNEWS.COM- Wakil Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari mengutuk keras tindakan politisi sayap kanan di Swedia, Rasmus Paludan yang melakukan pembakaran kitab suci Al Quran.
Diketahui pemimpin partai sayap kanan Denmark Stram Kurs, Rasmus Paludan yang melakukan pembakaran Al Qur’an di Stockholm, ibu kota Swedia. Aksi pembakaran kitab suci Al Quran itu dilakukan Rasmus Paludan saat demonstrasi memprotes Turkiye terkait keinginan Swedia yang ingin masuk NATO.
“Saya sebagai Wakil Ketua Komisi I DPR RI mengutuk keras tindakan provokatif ini, yang jelas merupakan kejahatan kebencian terhadap kemanusian , terhadap keyakinan Umat Islam diseluruh dunia,” kata Kharis di Jakarta, Minggu malam (22/1/2023).
Arif Wibowo Resmi Pimpin Garuda Indonesia
Menurutnya, segala tindakan kebencian terhadap keyakinan, rasialisme, Islamophobia yang muncul di barat dengan sikap Swedia yang membiarkan bahkan polisinya menjaga aksi terkutuk itu jelas tidak dapat diterima.
Kharis menegaskan bahwa tindakan Rasmus Paludan jelas sebagai penghinaan terhadap nilai-nilai sakral yang tidak dapat dibela dengan dasar hak-hak demokrasi.
“Saya meminta Menteri Luar Negeri mengirimkan nota protes ke Pemerintah Swedia dan segera memanggil Dubes Swedia di Jakarta untuk menegaskan bahwa Indonesia dan khususnya Umat Islam Indonesia amat sangat kecewa atas kejadian terkutuk itu," tegasnya.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) ini juga meminta agar Umat Islam di Indonesia tidak terprovokasi dan tetap mengedepankan Islam yang Rahmatan lil alamin serta mendorong pemerintah RI untuk bersikap tegas dan tidak menolerir segala upaya provokasi dan kebencian terhadap Islam di dalam sikap politik luar negeri Indonesia.
“Di samping amanah konstitusi memperjuangkan Perdamaian dunia perlu langkah bersama menggalang solidaritas dan sebagai rakyat Indonesia kita harus membantu dan terus mengkampanyekan Islam yang Rahmatan Lil alamin dan melawan segala sikap Islamophobia serta aksinya di lapangan,” pungkasnya.
Wahh, Usai RUPS 6 Direksi Garuda DicopotSentimen: negatif (99.8%)