Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Samarinda
DPRD Kaltim Gelar Rapat Paripurna Pergantian Antar Waktu Anggota Dewan
Pojoksatu.id Jenis Media: Nasional
POJOKSATU.id, Samarinda – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim menggelar rapat Paripurna yang ke 4 dengan agenda pelantikan Pengganti Antar Waktu, A Komariah yang menggantikan Mashari Rais sebagai anggota dewan untuk sisa masa jabatan tahun 2019-2024.
Dalam rapat yang digelar di Gedung B Komplek DPRD Kaltim jalan Teuku Umar, Samarinda pada Senin (16/1/2023) tersebut, Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun menyampaikan terima kasih kepada Mashari Rais atas dedikasinya yang telah mengabdikan diri sebagai legislator Kaltim.
Dalam kesempatan yang sama, Samsun juga mengucapkan selamat dan berpesan pada A Komariah agar menjalankan sebaik-baiknya amanah baru yang diembannya ini.
“Selamat untuk A Komariah, semoga bisa memperjuangkan rakyat Kaltim yang menjadi konstituennya. Dapat menjalankan tugas Kedewanan dengan penuh tanggung jawab dan berpegang teguh pada kode etik dan tata tertib DPRD Kaltim,” ujarnya.
- Perkuat Rasa Cinta Tanah Air, Ely Hartati Sosialisasikan Wawasan Kebangsaan Kepada Warga Kukar
Menanggapi hal tersebut, anggota DPRD Kaltim yang baru dilantik, A Komariah pun menghaturkan rasa syukurnya. Ia juga berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Kaltim yang menjadi konstituennya.
“Tentu saya senang sekali dapat menjadi bagian sebagai pelayan rakyat, dan semoga bisa menjalankan amanah ini dengan baik demi kemajuan Kaltim ke depannya,” kata Komariah.
“Saya juga dalam waktu dekat akan berkoordinasi dengan rekan-rekan sesama di Komisi II,” sambungnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kaltim Seno Aji mengatakan, Pengangkatan Pergantian Antar Waktu A Komariah, menggantikan Mashari Rais ini merupakan sebuah pesan untuk meningkatkan keterwakilan perempuan di politik serta mendorong pemenuhan prinsip kesetaraan gender.
- Ananda Moeis Ajak Warga Kutim Tanamkan Nilai-nilai Kebangsaan
Hadirnya A Komariah pada kursi legislatif, kata Seno, sebagai bukti perbedaan gender tidak lagi menjadi kendala untuk ikut berpolitik. (*/pojoksatu)
Sentimen: positif (99.8%)