POJOKSATU.id, JAKARTA – KPK menggandeng Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK untuk melacak pengunaan dana Otsus Papua yang diduga mengalir ke Gubernur Papua Lukas Enembe.

Juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan akan terus menggali informasi terkait dengan dugaan penggunaan dana Otsus Papua tersebut.

“Kita akan terus kembangkan kasus ini kedepannya, bukan berhenti kepada satu kasus saja, pengunaan dana Otsus Papua ini bernilai terliunan rupiah,” kata Ali dihubungi di Jakarta, Sabtu (21/1/2023)

Anak buah Firli Bahuri itu juga mengatakan telah memeriksa beberapa pihak terkait dengan dugaan penggunaan dana Otsus Papua tersebut.

Salah satunya, lanjut Ali, pihaknya telah memeriksa Anggota DPRD Provinsi Papua bernama Yunus Wando sebagai saksi.

BACA : Anton Gobay Ditangkap di Filipina Kasus Kepemilikan Senjata, Ternyata Simpatisan OPM, Pernah Selfie Bareng Lukas Enembe

“Didalami terkait pengetahuannya saksi ini mengenai dana otsus termasuk juga mengenai pos alokasi anggaran untuk operasional tersangka LE selaku gubernur,” ungkapnya.

Lembaga antirusuah itu menduga Lukas Enembe menerima banyak aliran uang dari berbagai pihak.

Dugaan suap dan gratifikasi yang diterima Lukas tersebut sedang didalami KPK.

Sejalan dengan itu, tambah Ali, KPK juga sedang mengembangkan dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) Lukas Enembe.

“Kami pastikan kami juga terus dalami terkait penggunaan penerapan UU lain seperti TPPU, apakah kemudian dimungkinkankah atau tidak, tentu kami nanti akan terus dalami,” pungkas Ali. (Mufit/Pojoksatu)