Sentimen
Negatif (99%)
20 Jan 2023 : 20.53
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bekasi, Cianjur

Kasus: pembunuhan

Rumah Wowon Solihin Si Penjagal 9 Orang di Cianjur Diacak-acak Ditreskrimum Polda Metro

20 Jan 2023 : 20.53 Views 1

Pojoksatu.id Pojoksatu.id Jenis Media: Nasional

Rumah Wowon Solihin Si Penjagal 9 Orang di Cianjur Diacak-acak Ditreskrimum Polda Metro

POJOKSATU.id, CIANJUR — Rumah Wowon dan Solihin si penjagal 9 orang di Kabupaten Cianjur diacak-acak personel Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jumat (20/1/2023).

Rumah Wowon dan Solihin si penjagal 9 orang ini berada di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Dalam pemeriksaan tersebut Ditreskrimum Polda Metro Jaya melibatkan dan menerjunkan langsung beberapa tim untuk menuntaskan penyidikan kasus pembunuhan berantai Bekasi dan Cianjur.

“Dari laboratorium forensik, kedokteran forensik, dan psikologi forensik yang langsung mengecek ke lokasi,” ungkap Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi.


Kombes Hengki menjelaskan langkah ini dilakukan dalam rangka observasi awal. Menurutnya, hal sekarang yang menjadi PR bagi polisi adalah menuntaskan penyelidikan kasus pembunuhan Wowon CS ini.

-

Edan, Sosok Wowon dan Solihin Pembunuh Berantai Bikin Tetangga ‘Terhipnotis’

Pertama, untuk mengetahui apakah ada tersangka lain dalam kasus ini.

Kedua, untuk mengetahui apakah ada korban lain selain yang sudah terdata hingga saat ini dan juga potensi korban lainnya.

Ketiga, polisi ingin menggali motif lain dalam kasus Wowon CS pembunuh berantai ini.

“Ketiga, kita ingin mengetahui, di luar motif ekonomi, apakah ada motivasi lain dari pelaku,” jelasnya.

“Kita ingin melihat motif dari pelaku ini apa sebenarnya,” katanya lagi.

Pasalnya, para korban pembunuhan berantai ini bukan hanya orang dewasa saja, tapi juga anak di bawah umur.

“Ada 2 anak kecil. Yang pertama usia 5 tahun dan 2 tahun,” kata dia.

Selanjutnya, hasil observasi awal yang dilakukan tim psikologi forensik tersebut akan ditindaklanjuti dengan penelitian yang cukup memakan waktu, didampingi Polres Cianjur.

Soal jumlah korban pembunuhan berantai ini, Hengki menyebut di luar korban di Bekasi, jumlahnya hingga saat ini mencapai 6 orang.

Total sudah 9 orang yang sudah terindikasi menjadi korban pembunuhan berantai Bekasi dan Cianjur ini.

“Makanya kami harus membuktikan sesuai dengan keterangan tersangka, kami harus cek, tes DNA dan lain sebagainya,” jelasnya.

“Selain itu, juga masih ada 2 korban lagi yang harus dicek atas nama Halimah dan Siti, dimana salah satunya ini adalah TKW,” jelasnya. (adeGP/pojoksatu)

Sentimen: negatif (99.9%)