Cak Nun mengaku tidak paham dengan apa yang tengah merasukinya saat itu. Ia menyebut dirinya bisa saja disesatkan oleh iblis ataupun karena hal lain.

YOGYAKARTA, JITUNEWS.COM - Belum lama ini beredar potongan video yang memperlihatkan budayawan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun menyebut Presiden Joko Widodo seperti Firaun. Imbasnya, Cak Nun mendapat hujatan dari sejumah pihak karena dianggap menghina Jokowi.

Dalam pernyataan terbarunya, Cak Nun mengaku kesambet saat menyebut Jokowi seperti Firaun. Ia mengatakan bahwa pernyataan itu muncul diluar kendalinya.

"Itu di luar rencana saya dan sama sekali di luar kontrol saya. Maka tadi saya bikin video sama Sabrang, judulnya Mbah Nun Kesambet. Tolong dibaca," ujarnya di tengah momen Mocopasr Syafaat dan Tawashshulan di Bantul, DIY, Selasa (17/1/2023).

Ingin Mengulang Kesuksesan di 2019, Ketum PKB: Moga Diendorse Capres oleh Jokowi

Ia menjelaskan bahwa awalnya ia memaparkan tentang roh dan kaitannya dengan kesadaran manusia. Ia pun mengaku tidak memiliki rencana menyangkutpautkan ceramahnya dengan tokoh Firuan.

"Kita harus memahami bahwa hidup kita nomor satu adalah ruh kita, maka kita mulai tahun 2023 aktivasi ruh itu. Dan di puncak aktivasi ruh itu saya sendiri yang diberi ujian oleh Allah," ungkapnya.

"Jadi ketika sedang indah-indahnya Maiyah, ketika sedang puncak-puncaknya hidayah Allah menabur ke Maiyah, itu saya sendiri yang keblondrok (terkecoh). Artinya saya dikasih ujian oleh Allah yang luar biasa, meneng-meneng (diam-diam) aku ki ngomong hal Firaun coba. Dan itu saya kesambet," sambungnya.

Cak Nun mengaku tidak paham dengan apa yang tengah merasukinya saat itu. Ia menyebut dirinya bisa saja disesatkan oleh iblis ataupun karena hal lain.

"Itu pertanyaannya adalah kita belum tahu sekarang itu hidayah Allah, apa saya disesatkan oleh iblis, apakah saya dilulu (disuruh) oleh dajjal, siapa, saya belum tahu. Nanti kita lihat berikutnya akan terjadi apa," tandasnya.

Viral Video Cak Nun Sebut Jokowi Seperti Firaun, PSI: Ia Merendahkan Dirinya Sendiri