Sentimen
Positif (98%)
19 Jan 2023 : 09.35
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Mercedes-Benz

Partai Terkait

Ridwan Kamil Tiba-tiba Bergabung ke Golkar, Ini Sederet Alasannya

Solopos.com Solopos.com Jenis Media: News

19 Jan 2023 : 09.35
Ridwan Kamil Tiba-tiba Bergabung ke Golkar, Ini Sederet Alasannya

SOLOPOS.COM - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto (kiri) menyerahkan KTA Partai Golkar kepada Ridwan Kamil yang juga Gubernur Jawa Barat di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (18/1/2023) (Antara/Reno Esnir)

Solopos.com, JAKARTA –Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membeberkan alasannya bergabung ke Partai Golkar saat bertemu Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Rabu (18/1/2023).

Lelaki yang akrab disapa Kang Emil itu menuturkan salah satu alasan menguatkan untuk masuk Partai Golkar adalah sang Ketua Umum Airlangga Hartarto. Menurut Emil, banyak hal yang luput dari media tentang kedekatannya dengan Airlangga.

PromosiJangan Dilewatkan, Mercedes-Benz Berikan Promo Menarik Akhir Tahun

“Banyak hal-hal di luar media pahami, kami sering berdiskusi urusan ekonomi sebagai kapasitas beliau di kabinet dan juga hal-hal personal. Waktu saya ada musibah beliau datang lebih dari sekali menyampaikan simpati bagi saya. Itu sisi kemanusiaan dan kehumanisan Pak Airlangga yang saya apresiasi,” kata dia dikutip dari Antara.

Menurut Emil, dalam politik tidak hanya matematik, tetapi ada hal-hal kemanusiaan yang ditunjukkan oleh Airlangga Hartarto. Emil menyebut di bawah kepemimpinan Airlangga, Golkar juga banyak memiliki inovasi.

Dia mencontohkan di bawah kepemimpinan Airlangga, Golkar hadir dengan inovasi seperti Yellow Clinic hingga Golkar Institute,

“Bagi saya itu keren. Generasi Z, generasi muda, butuh narasi-narasi yang konkret bukan hanya pencitraan retorika tetapi implementasi,” ucap Emil.

Selain itu, bagi dia, Golkar memiliki sejarah yang konsisten sampai hari ini dalam membangun, kekaryaan, dan progresif, yang menurutnya hal itu sesuai dengan semangatnya.

Alasan lainnya lantaran Partai Golkar sebagai partai tengah. “Partai Golkar itu sangat kuat sebagai simbol partai tengah, partai yang pancasilais, partai yang terbuka, sehingga ini yang menjadi sebuah minat saya,” ujarnya.

“Nah oleh karena itu, dengan pertimbangan-pertimbangan tadi, ditambah sudah mendapatkan restu lahir batin dari keluarga, ibu dan istri, dan datanglah hari ini,” ungkapnya.

Emil mengaku dia tidak meminta posisi strategis di Partai Golkar, tetapi dirinya menyerahkan seluruhnya pada Airlangga. Ia pun semringah dengan keputusan Airlangga yang menempatkan dirinya di bidang penggalangan pemilih dan pemenangan pemilu. Selain itu, dengan bergabungnya ke dalam Partai Golkar, Emil akan patuh terhadap seluruh keputusan partai.

“Saya patuh terhadap keputusan organisasi, maka ke mana-mana keputusan partai terkait Pak Airlangga sebagai Capres itu akan saya narasikan di mana-mana,” katanya menegaskan.

Sebelumnya, tak hanya bergabung sebagai kader, Ridwan Kamil bahkan ditunjuk sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih sekaligus Co-Chair Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar.

Pengumuman posisi penting Ridwan Kamil di Partai Golkar disampaikan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Rabu.

Seusai pengumuman dirinya sebagai kader Partai Golkar, Ridwan Kamil menyampaikan siap memenangkan partainya tersebut dalam Pemilu 2024.

Selain dihadiri Ridwan Kamil dan Airlangga Hartarto, acara tersebut dihadiri pula oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Nurul Arifin, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily, hingga Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita.

Sentimen: positif (98.3%)