Minions Turun Takhta Setelah Lima Tahun Duduki Peringkat Satu BWF

21 Sep 2022 : 14.28 Views 1

SuaraSurabaya.net SuaraSurabaya.net Jenis Media: News

Minions Turun Takhta Setelah Lima Tahun Duduki Peringkat Satu BWF

Pasangan ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo turun ke peringkat dua dunia setelah selama 214 pekan secara beruntun menguasai puncak peringkat BWF.

Pasangan berjuluk Minions ini untuk pertama kali tercatat sebagai peringkat satu dunia pada 16 Maret 2017, sebelum sempat turun ke peringkat tiga dan kembali ke puncak peringkat dunia pada 27 September 2017.

Takuro Hoki/Yugo Kobayashi asal Jepang menjadi ganda putra top dunia yang baru setelah mengumpulkan total poin 102.050, menyalip pasangan Indonesia itu dengan selisih 1.723 poin, seperti dilaporkan laman resmi BWF yang dikutip Antara, Selasa (20/9/2022).

Setelah mengumpulkan total 226 pekan di puncak peringkat BWF, ganda putra Indonesia tersebut mengalami penurunan performa dan belum merengkuh satu gelar pun pada tahun ini, ditambah Marcus juga sedang menjalani pemulihan cedera sehingga mereka beberapa kali melewatkan turnamen.

Minions terakhir kali naik podium teratas pada Indonesia Open 2021.

Sedangkan pasangan Jepang itu tercatat tiga kali menjuarai turnamen pada tahun ini ketika mereka tampil di final Thomas Cup, Thailand Open, dan Malaysia Open.

Dua wakil lain Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menjaga posisi mereka di peringkat empat dan enam.

Berikut 10 besar peringkat ganda putra versi BWF:
1. Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang)
2. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia)
3. Lee Yang/Wang Chi-lin (Taiwan)
4. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia)
5. Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)
6. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia)
7. Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark)
8. Satwiksairaj Rankireddy/Chirah Shetty (India)
9. Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia)
10. Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia).(ant/dfn)

Sentimen: positif (99.4%)