Revitalisasi Kawasan Kota Lama Kesawan, Dishub Medan Imbau Masyarakat Hindari 8 Ruas Jalan
Sumutpos.co Jenis Media: News
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Kota (Pemko) Medan melalui Dinas Perhubungan (Dishub) mengimbau masyarakat untuk menghindari 8 ruas jalan yang ada di sekitar Lapangan Merdeka dan kawasan Kesawan Kota Medan. Imbauan itu diberikan sebagai dampak dari revitalisasi Lapangan Merdeka dan revitalisasi kawasan Kota Lama Kesawan.
Pasalnya, revitalisasi Lapangan Merdeka dan revitalisasi kawasan Kota Lama Kesawan yang tengah berlangsung mengakibatkan kemacetan di kawasan tersebut. Sehingga, perlu dilakukan antisipasi untuk menghindari kemacetan parah di sekitar lokasi.
“Jadi bukan kita tutup, hanya volume kendaraannya saja kita kurangi. Kita memberi imbauan agar masyarakat tahu bahwa di sekitar Lapangan Merdeka tengah ada pengerjaan, sehingga masyarakat tidak terjebak dan bisa menghindari kemacetan di lokasi,” ucap Kadishub Medan Iswar Lubis S.SiT MT, Senin (16/1/23).
Dikatakan Iswar, adapun 8 ruas jalan yang volume kendaraannya dikurangi untuk melintas, yakni Jalan Ahmad Yani, Jalan Balai Kota, Jalan Perniagaan, Jalan Perdana, Jalan Pulau Pinang, Jalan Bukit Barisan, Jalan Ahmad Yani VII dan Jalan Stasiun Kereta Api (KA).
“8 ruas jalan itu bersinggungan langsung dengan kawasan Kota Lama Kesawan dan Lapangan Merdeka, sehingga kita fokus di sana. Petugas Dishub juga kita siagakan di 8 titik tersebut guna memberi imbauan kepada para pengendara yang melintas,” ujarnya.
Dengan adanya pengerjaan itu, sambung Iswar, dirinya pun mengimbau masyarakat untuk mencari jalur alternatif lain agar terhindar dari kemacetan parah dan terjebak berlama-lama di lokasi.
“Dari pada bermacet ria, lebih baik menghindar. Masyarakat juga diharapkan bersabar, karena ini usaha Pemko Medan dalam meningkatkan pembangunan serta menata tata kota,” pungkasnya.
(map/ila)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Kota (Pemko) Medan melalui Dinas Perhubungan (Dishub) mengimbau masyarakat untuk menghindari 8 ruas jalan yang ada di sekitar Lapangan Merdeka dan kawasan Kesawan Kota Medan. Imbauan itu diberikan sebagai dampak dari revitalisasi Lapangan Merdeka dan revitalisasi kawasan Kota Lama Kesawan.
Pasalnya, revitalisasi Lapangan Merdeka dan revitalisasi kawasan Kota Lama Kesawan yang tengah berlangsung mengakibatkan kemacetan di kawasan tersebut. Sehingga, perlu dilakukan antisipasi untuk menghindari kemacetan parah di sekitar lokasi.
“Jadi bukan kita tutup, hanya volume kendaraannya saja kita kurangi. Kita memberi imbauan agar masyarakat tahu bahwa di sekitar Lapangan Merdeka tengah ada pengerjaan, sehingga masyarakat tidak terjebak dan bisa menghindari kemacetan di lokasi,” ucap Kadishub Medan Iswar Lubis S.SiT MT, Senin (16/1/23).
Dikatakan Iswar, adapun 8 ruas jalan yang volume kendaraannya dikurangi untuk melintas, yakni Jalan Ahmad Yani, Jalan Balai Kota, Jalan Perniagaan, Jalan Perdana, Jalan Pulau Pinang, Jalan Bukit Barisan, Jalan Ahmad Yani VII dan Jalan Stasiun Kereta Api (KA).
“8 ruas jalan itu bersinggungan langsung dengan kawasan Kota Lama Kesawan dan Lapangan Merdeka, sehingga kita fokus di sana. Petugas Dishub juga kita siagakan di 8 titik tersebut guna memberi imbauan kepada para pengendara yang melintas,” ujarnya.
Dengan adanya pengerjaan itu, sambung Iswar, dirinya pun mengimbau masyarakat untuk mencari jalur alternatif lain agar terhindar dari kemacetan parah dan terjebak berlama-lama di lokasi.
“Dari pada bermacet ria, lebih baik menghindar. Masyarakat juga diharapkan bersabar, karena ini usaha Pemko Medan dalam meningkatkan pembangunan serta menata tata kota,” pungkasnya.
(map/ila)
Sentimen: negatif (100%)