Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Kebon Kacang
Tokoh Terkait
Pj DKI 1 Mesti Tertibkan Lautan PKL Kota Tua Jakarta
Merahputih.com Jenis Media: News
MerahPutih.com - Ramai di jagat maya sebuah rekaman video yang memperlihatkan lautan pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat. Padahal, Kota Tua baru dilakukan revitalisasi guna memberikan kenyamanan pada masyarakat.
Di dalam video tersebut terlihat ada petugas Satuan Polisi Pamong Paraja (Satpol PP) DKI, tapi diam saja di tengah semrawutnya PKL.
Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA) Azas Tigor Nainggolan meminta Pemerintah Provinsi DKI di bawah pimpinan Pejabat (Pj) Heru Budi Hartono menata PKL Kota Tua, seperti menertibkan kawasan sekitar Gran Indonesia (GI), Thamrin City, juga Plasa Indonesia di Kebon Kacang, Jakarta Pusat dari PKL serta parkir liar.
Baca Juga:
Banyak Motor Jatuh Tergelincir di Kota Tua, Anies: Itu Pengendara yang Melanggar
"Hampir sudah tidak ada lagi ruang bergerak atau berjalan bagi pengunjung Kota Tua Jakarta," urainya.
Tigor memandang, alasan pembiaran kesemrawutan kawasan Kota Tua adalah untuk kebutuhan pengunjung. Hingga akhirnya kebablasan berkepanjangan, sampai-sampai kawasan Kota Tua menjadi kumuh karena dibiarkan dan tidak diurus.
Baca Juga:
Anies Klaim Kota Tua Jadi Kawasan Pemersatu Warga Jakarta
Maka dari itu, Tigor berpesan, sudah saatnya kawasan Kota Tua segera dibersihkan, ditertibkan dan ditata kembali menjadi kawasan yang rapi dan ramah serta nyaman dikunjungi warga.
"Bapak Pj Gubernur Jakarta perlu segera melakukan penataan kawasan publik seperti kawasan Kota Tua menjadi tempat yang aman, nyaman dan ramah bagi warga kota yang berkunjung ke sana," paparnya.
Menurut dia, penataan bisa dilakukan dengan membangun sistem kerja bersama seluruh elemen atau jajaran dinas di Pemprov Jakarta. Semua dinas dan jajaran Pemprov Jakarta perlu bekerja bersama menata setiap kawasan publik seperti Kebon Kacang, Kota Tua dan lainnya menjadi kawasan tujuan kunjungan warga yang aman, nyaman dan ramah. (Asp)
Baca Juga:
Usulan Lokasi Alternatif Citayam Fashion Week, Mulai Monas sampai Kota Tua
Sentimen: positif (99%)