Antv – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banten tengah mencari wisatawan yang mengalami nasib tragis, terseret ombak Pantai Sawarna, Kabupaten Lebak, Banten, Minggu (15/1/2023).

Wisatawan naas tersebut diketahui bernama Tio (18), warga Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang. Banten.

Kepala Basarnas Banten Adil Triyanto menjelaskan kronologi kejadian yang menimpa wisatawan tersebut.

"Peristiwanya bermula saat rombongan dari Kabupaten Tangerang tiba pada Minggu (15/1/2023) pukul 05.30 WIB di Pantai Sawarna," ujarnya.

Sekitar pukul 06.00 WIB mereka berfoto bersama dan berenang di pantai.

"Tiba-tiba gelombang tinggi datang dan menyeret salah satu dari mereka yang bernama Tio," kata Adil.

Rekan korban bernama Lanki Hasanudin sempat berupaya menolong korban Tio, tetapi dia ikut terbawa arus. Warga sekitar dan pengunjung lainnya pun datang menolong, tetapi hanya Lanki yang berhasil diselamatkan. Sementara Tio terus terseret gelombang ke tengah dan tidak dapat diselamatkan.

Hingga saat ini, remaja tersebut belum ditemukan. Pihak Basarnas kemudian melakukan penyisiran dengan mengerahkan tim rescue menggunakan berbagai peralatan, seperti perahu jukung, rescue car, palsar komunikasi, palsar medis dan APD hazmat.

Menurut Adil, penyisiran korban terseret gelombang dengan titik koordinat lokasi kejadian perkara (LKP) 6°59'09.3" S hingga 106°18'29.4" E.

Saat ini, tim penyelamat tengah menyisir sekitar kawasan Pantai Sawarna, Kabupaten Lebak.

"Kondisi pantai cerah berawan dan gelombang relatif normal, sehingga penyisiran berjalan lancar," kata Adil.

Adil berharap bisa menemukan Tio yang terseret ombak itu secepatnya.