Sentimen
Negatif (98%)
16 Jan 2023 : 06.51
Informasi Tambahan

Kab/Kota: bandung, Morowali

Tokoh Terkait
Didik Supranoto

Didik Supranoto

Andri Gunawan

Andri Gunawan

Pekerja Indonesia dan China Bentrok di GNI Sulteng

16 Jan 2023 : 13.51 Views 1

Prfmnews.id Prfmnews.id Jenis Media: Nasional

Pekerja Indonesia dan China Bentrok di GNI Sulteng

PRFMNEWS - Terjadi bentrokaan antara pekerja Indonesia dengan pekerja asing dari negara China.

Aksi bentrokan tersebut terjadi di area smelter PT Gunbuster Nickel Industri (GNI) Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah pada Sabtu, 14 Januari 2023 malam.

Akibat bentrokan tersebut, sebuah mess karyawan terbakar dan kendaraan milik karyawan dan perusahaan dirusak.

Baca Juga: Ketum PSSI Mochamad Iriawan Minta Maaf Kepada Pecinta Sepak Bola

Selain itu, bentrokan di PT GNI Sulteng tersebut menyebabkan adanya korban meninggal dunia dari pekerja Indonesia dan pekerja China.

Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Pol Didik Supranoto membenarkan adanya keributan tersebut yang membuat jatuh korban.

"Korban meninggal 2 orang TKI dan 1 orang TKA. Kemudian ada tiga orang pekerja yang mengalami luka-luka," ujarnya yang dikutip prfmnews dari PMJ News, Minggu 15 Januari 2023.

Baca Juga: Gelar Super 1000 Perdana, Ganda Putra Fajar/Rian Raih Juara Malaysia Open 2023

Jajaran polisi dan TNI berhasil mengatasi keributan tersebut setelah polisi berhasil melerai 2 kelompok pekerja yang terlibat bentrok.

Pihak kepolisian mengamankan pekerja dari dan dievakuasi dari lokasi smelter 2 PT GNI.

"Sementara untuk TKA diamankan dan dievakuasi di lokasi smelter 2 PT GNI," tukasnya.

Didik mengungkapkan bahwa keributan tersebut terjadi karena adanya aksi mogok kerja yang dilakukan oleh sebagian karyawan di PT tersebut.

Baca Juga: Andri Gunawan Dapat Dukungan dari Relawan untuk Maju Sebagai Calon Wali Kota Bandung

Selain itu polisi juga mengamankan puluhan pekerja yang diduga sebagai provokator keributan.

"Polres Morowali Utara sudah menangkap 69 orang yang diduga provokator maupun pelaku pengrusakan," ucapnya.***

Sentimen: negatif (98.4%)