Para wisudawan Sekbang usai dilantik dalam upacara Wingday dengan dimeriahkan atraksi pesawat milik TNI AU.  KR-Saifullah Nur Ichwan

SLEMAN – Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Fadjar Prasetyo SE MPP CSFA melantik sebanyak 37 siswa Sekolah Penerbang (Sekbang) Angkatan ke-101 dan sekolah penerbang Pesawat Terbang Tanpa Awak (PTTA) ke-4, Rabu (11/1). Upacara Wingday merupakan gerbang awal pengabdian seorang penerbang. 

“Kami bangga bisa menyaksikan kalian dilantik, seraya Wing Penerbang dan Wing PTTA disematkan di dada kalian. Namun para perwira juga harus ingat, upacara Wingday ini bukanlah akhir. Justru ini adalah gerbang awal pengabdian kalian,” kata Kasau dalam upacara Wingday. 

Adapun 37 wisudawan tersebut terdiri dari 32 Sekbang dan 5 PTTA. Dari jumlah tersebut, Letda Pb Muhammad Ervin Adamy STr (Han), sebagai Wisudawan Terbaik Jurusan Fixed Wing dan Letda Pnb Arbiansyah Muhammad Rasyed STr (Han), sebagai Wisudawan Terbaik Jurusan Rotary Wing. Sedangkan Letda Pnb Alwi Surya Muhammad STr (Han), sebagai Wisudawan Terbaik PTTA.

Menurutnya, kedepan TNI Angkatan Udara akan dilengkapi dengan berbagai alutsista modern mulai dari jet tempur generasi terbaru hingga pesawat nir-awak berteknologi tinggi.

Untuk itu para penerbang muda, yang nantinya akan mengawaki alutsista tersebut untuk menjaga angkasa bumi pertiwi.

“Para penerbang muda, harus selalu pegang teguh prinsip airmanship yang telah ditanamkan pada diri kalian. Prinsip tersebut, seterusnya harus menjadi landasan bertindak di setiap jenjang karier dan penugasan,” tegasnya.

Di sisi lain, lanjut Kasau, menjadi seorang penerbang Angkatan Udara, akan turut menghadapi berbagai konsekuensi profesi yang menanti di setiap langkah pengabdian. Utamanya adalah, tuntutan untuk menjadi penerbang profesional yang mampu memenuhi berbagai kualifikasi ilmu dan kemampuan yang diharapkan. 

“Jadilah perwira penerbang yang profesional dan berkomitmen kepada tugas yang dibebankan, agar senantiasa siap ketika negeri ini membutuhkan pengabdian terbaik kalian. Jati diri seorang Perwira sebagai patriot dan pemimpin, adalah pada karakter dan keteladanannya, untuk menjadi inspirasi, di mana pun dan pada kondisi apa pun juga,” pintanya. (Sni)