Sentimen
Negatif (100%)
12 Jan 2023 : 10.51
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Depok, Maros

Kasus: mayat

Detik-detik Bocah 11 Tahun Diculik dan Dibunuh Demi Organ Tubuh, Pelaku : Uangnya Buat Bangun Rumah

12 Jan 2023 : 10.51 Views 1

Pojoksatu.id Pojoksatu.id Jenis Media: Nasional

Detik-detik Bocah 11 Tahun Diculik dan Dibunuh Demi Organ Tubuh, Pelaku : Uangnya Buat Bangun Rumah

POJOKSATU.id, MAKASSAR- Viral detik-detik anak berusia 11 tahun diculik kemudian dibunuh dua ABG di Makassar untuk dijual organ tubuhnya beredar di media sosial.

Dalam video terlihat detik-detik anak bernama Muh Fadli Sadewa itu dijemput pelaku berinisial AR (17) menggunakan sepeda motor.

Pelaku AR menjemput korban di sebuah minimarket. Korban terlihat mengenakan baju kuning dan bercelana pendek. Video detik-detik penculikan itu terlihat jelas.

Kepada korbannya, pelaku AR menjanjikan uang sebesar Rp50 ribu agar korban mengikutinya.


Pelaku AR kemudian membunuh korban di rumahnya di Jalan Batua Raya 14, Makassar, pada Minggu 8 Januari 2023.

Rencananya, organ tubuh korban akan diambil dan dijual dengan harga ratusan juta rupiah.

BACA : Balita di Depok Disandera Ayahnya Selama 6 Jam, Parahnya Sangkur Sudah Ditempel di Leher si Bocah

Bahkan, pelaku AR sempat menghubungi calon pembeli organ manusia melalui alamat e-mail di sebuah website yang selama ini dikunjungi pelaku.

Namun, karena tak ada jawaban, mayat korban dibuang di Jalan Inspeksi Kanal, Moncongloe, Maros.

“Satu ginjal harga ratusan juta di situ, kepikiran kalau berhasil bisa saya belikan kakak saya laptop dan bisa kubantu bangun rumah ini. Iya, di internet,” kata AD, saat diamankan polisi, Selasa 10 Januari 2023.

“Saat mereka di rumah AD, kedua pelaku melancarkan aksinya dengan membuka laptop lalu memakaikan korban headset,” kata Lando.

Di rumahnya, AD mencekik korban dari belakang, lalu membenturkan korban ke tembok sebanyak tiga hingga lima kali dan mengikat kaki korban.

Setelah korban tidak bernyawa, kedua pelaku membungkus korban dengan dalam plastik hitam dan membuang jenazah di Waduk Nipah-nipah. (ade/pojoksatu)

Sentimen: negatif (100%)