Surabaya (beritajatim.com) – Tak bisa dipungkiri, hasil Musda VI Partai Demokrat Jawa Timur menghasilkan dukungan 25 suara DPC untuk nama Bayu Airlangga. Alasan mendukung Bayu tidak lain adalah demi menjaga soliditas Partai Demokrat Jatim menghadapi Pemilu 2024.

Ketua DPC Demokrat Kabupaten Nganjuk, M Fauzi Irwana mengungkapkan, Bayu Airlangga saat ini tengah menunggu tahapan fit and proper test di hadapan Tim 3 terdiri dari Ketum, Sekjen, serta Kepala Badan Pembinaan Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK). Rencananya, pada 31 Januari, fit and proper test itu akan dilakukan.

“Untuk tahap fit proper test, saya punya keyakinan Mas AHY sebagai Ketum akan mempertimbangkan Mas Bayu sebagai Ketua DPD,” kata Fauzi, Selasa (25/1/2022).

Menurut Fauzi, ketika nanti Bayu Airlangga ditetapkan menjadi Ketua DPD Partai Demokrat Jatim oleh DPP, maka mesin penggerak langsung jalan. Karena mesin tersebut sudah siap. Sebelum Musda pun sudah sering komunikasi dan koordinasi dengan Bayu Airlangga, saat Bayu sering turun ke wilayah-wilayah.

“Selama ini memang itu yang dilaksanakan. Maka terjadi kekompakan, kesolidan, kerukunan antarteman DPC selama ini. Yang kita rasakan seperti itu. Kami solid berkat Mas Bayu Airlangga,” jelasnya.

Fauzi menilai Bayu Airlangga memang sosok yang tepat untuk memimpin DPD Partai Demokrat Jawa Timur. Menantu mantan Gubernur Jatim Soekarwo tersebut, merupakan sosok santun dan memiliki kedekatan dengan arus bawah. Tak hanya jelang Musda saja, namun sejak beberapa tahun sebelumnya.

“Memang selama ini Mas Bayu dekat dengan teman-teman DPC. Kedekatan dalam arti nggak hanya jelang Musda saja. Jauh dua tahun sebelum Musda itu sudah memang sering turun ke bawah,” terang Fauzi.

Bayu juga disebut memahami karakter DPC di wilayah masing-masing. Dia memiliki kepedulian tinggi. Kehadiran Bayu juga semakin mempererat hubungan silaturahmi dan keakraban antarDPC. “Teman-teman DPC jadi lebih saling mengenal satu sama lain,” ujar dia.

Fauzi berharap Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendengar suara mayoritas pendukung. Bayu sendiri mengantongi suara 25 DPC dari 38 DPC se-Jatim dan lolos dalam pencalonan ketua. Raihan dukungan itu juga disebut terbesar sepanjang pelaksanaan Musda Demokrat di seluruh Indonesia.

“Saya yakin dengan adanya Musda kemarin sudah dilaksanakan dengan baik dan bagus, harapan kita di Ketum AHY juga akan memperhatikan suara dari teman-teman DPC. Karena sebelum acara Musda, kita juga pernah acara dengan Mas Ketum AHY di Prigen,” jelas dia.

Saat itu, jelas Fauzi, AHY juga menyampaikan bahwa pemilihan Ketua DPD harus berjalan secara demokratis dan positif. Artinya, dukungan suara terbanyak merupakan salah satu indikator sesuai arahan pucuk pimpinan tertinggi partai berlambang mercy tersebut. Sebagai bukti kekuatan grass root Partai Demokrat di Jawa Timur.

“Kita yakin betul bahwa nantinya orang yang paling tepat menakhodai di Jatim untuk Partai Demokrat ini tentunya Mas Bayu. Tentunya kita nanti juga akan memberikan yang terbaik di tahun 2024 untuk Mas Ketum untuk mencalonkan presiden di 2024,” ujar Fauzi.

Bayu Airlangga, ujar dia, adalah paket lengkap dari seluruh unsur arahan AHY. Karena selain mendapat dukungan suara cukup besar, Plt Sekretaris DPD Demokrat Jatim sekaligus Wakil Ketua Komisi A DPRD Jatim itu juga merupakan representasi sosok milenial berwawasan luas dan memiliki tekad membesarkan partai sepenuh hati.

“Sudah sangat memenuhi sekali. Artinya, bahwa Mas Bayu juga punya cita-cita membesarkan Partai Demokrat di Jatim. Tentunya nanti juga akan memberikan hal terbaik untuk Jatim, khususnya di Pemilu Pilpres 2024 untuk kemenangan Mas AHY dan Partai Demokrat,” pungkasnya. [tok/suf]