Reporter: Afdal Namakule|

Editor: Afdal Namakule|

Rabu 11-01-2023,09:27 WIB

Wakil ketua Dewan Pembina PSI Grace Nathalie--laman psi

JAKARTA, FIN.CO.ID- Partai Solidaritas Indonesia (PSI) meminta maaf kepada Ketua Umum PDI-Perjuangan Megawati Soekarnoputri terkait pencapresan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. 

Diketahui PSI putuskan mendukung Ganjar Pranowo dan Yenny Wahid untuk maju sebagai Calon Presiden dan calon wakil presiden dalam Pemilihan Presiden tahun 2024 mendatang.

Sikap PSI ini kemudian disindir oleh Megawati dalam pidatonya di acara Hari Ulang Tahun PDI-P kemarin, Selasa 10 Januari 2023. 

Megawati menilia, partai lain yang mendukung kader dari partai lain untuk capres, seolah partai tersebut tidak mempunyai kader.

Atas dasar itu, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie meminta maaf kepada Megawati dan PDI-P.

BACA JUGA:Ganjar Pranowo Siap Patuhi Instruksi Megawati: Saya Siap Laksanakan

BACA JUGA:Ketum PDI Perjuangan Megawati Ungkap Titip Ma'ruf Amin dan Mahfud ke Jokowi

"Kami paham bahwa apa yang disampaikan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri dalam pidato di acara HUT ke-50 PDIP ditujukan ke PSI. Untuk itu, dalam kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati, PSI meminta maaf kepada Ibu Mega," ujar Grace kepada wartawan, Selasa 10 Januari 2023.

Grace mengatakan, partainya masih muda dan masih banyak belajar. Dia mengatakan, partainya mengusung Ganjar Pranowo hanya untuk menyampaikan aspirasi rakyat dan aspirasi para pendukung PSI.

"Kami hanya menyampaikan aspirasi rakyat, aspirasi para pendukung PSI yang menginginkan Mas Ganjar Pranowo, sebagai calon presiden berikutnya, yang muncul dari hasil Rembuk Rakyat PSI," ujar Grace.

Menurut dia, dukungan ke Ganjar bukan berarti PSI mengambil kader PDIP, namun PSI ingin menghadirkan pemimpin hebat.

--

BACA JUGA:Megawati Soekarnoputri Bicara Soal Capres PDIP di Pipres 2024

BACA JUGA:Ketika Kader PDIP Teriaki Ganjar Pranowo

"Dukungan terhadap Mas Ganjar bukan berarti kami mengambil kader PDIP. Justru ini merupakan pengakuan dari kami bahwa senior kami telah menghasilkan para pemimpin hebat," kata Grace.

Sumber: