AYOBOGOR.COM -- Siswa di Kabupaten Bogor dilarang membawa lato-lato ke sekolah. Aturan ini disampaikan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Larangan ini dikeluarkan guna memastikan kegiatan belajar mengajar tidak terganggu oleh aktivitas bermain lato-lato.

"Sangat dilarang siswa untuk membawa lato-lato ke sekolah karena sekolah tempat belajar, bukan tempat bermain. Jadi saya tegaskan, tidak boleh membawa permainan lato-lato ke sekolah," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor Juanda Dimansyah dilansir dari Republika.co.id, Selasa, 10 Januari 2023.

Baca Juga: Lowongan Kerja BRI 2023 Terbaru: Lulusan S1 hingga S2, Cek Jenis Pekerjaan dan Syaratnya!

Ia meminta, guru-guru di sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah pertama (SMP) untuk menginformasikan larangan membawa lato-lato ke sekolah kepada siswa.

"Saya minta hari pertama masuk sekolah ini setiap sekolah untuk mengawasi dan melarang siswa-siswinya, jangan sampai membawa mainan lato-lato ini ke lingkungan sekolah, apa lagi di dalam kelas," katanya.

Sebelumnya Lato-lato memang sedang hits dimainkan oleh anak-anak. Meski disebut memiliki dampak positif mengasah fokus anak dan membuat anak teralihkan dari HP, nyatanya Lato-lato punya berbagai dampak negatif.

Baca Juga: 10 TV Digital Bersertifikasi Kominfo dengan Harga Mulai Rp 1 Jutaan Layar Besar: dari Panasonic hingga Sharp!

Salah satunya, Lato-lato bisa melukai anak-anak yang memainkannya. Selain itu permainan ini juga mengeluarkan suara yang mengganggu.