POJOKSATU.id, JAKARTA – M Ecky Listiantho (34) pelaku mutilasi di Bekasi mengaku bekerja sebagai wakil manajer tambang pasir di wilayah Bogor. Ecky merupakan pemutilasi Angela Hindriati (54).

Ecky Listianho telah berkeluarga dan tinggal di kawasan Mustika Jaya, Kota Bekasi. Namun dia mengaku ke warga lokasi kontrakan sebagai pelajar dan masih lajang.

Ecky merupakan tersangka pemutilasi di kontrakan kawasan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

“Iya, masih status pelajar. Dia ngakunya masih lajang. Dia belum berkeluarga,” kata Ketua RT Alfian ditemui di lokasi kejadian, Jumat (6/1/2023).

KTP yang diberikan kepada ketua RT itu masih beralamat di Kota Bandung.

Ecky mengontrak di sana sejak bulan Juli 2021 lalu atau sudah lebih satu tahun mengontrak di Tambun Selatan.

Namun baru 5 bulan terakhir atau sejak Juli 2022 Ecky kesulitan melakukan pembayaran dan menunggak.

Ecky mengaku bekerja sebagai wakil manager di tambang pasir di wilayah Bogor.

Putri Korban Meninggal 2018

Putri atau anak perempuan dari Angela Hindriati, perempuan yang menjadi korban mutilasi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar) meninggal tahun 2018 lalu.

Atau dengan kata lain, putri dari Angela ini meninggal dunia 4 tahun lalu.

Putri korban berinisial S meninggal saat berusia 15 tahun. Makam S di kawasan Jagakarsa, Jaksel, dibongkar Kamis (5/1) kemarin untuk kepentingan polisi.

Turyono Wahadi, kakak Angela, mengatakan keponakannya meninggal akibat terjatuh dari apartemen di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan (Jaksel), 2018.

“Meninggal karena jatuh dari apartemen,” kata Turyono, Jumat (6/1/2023). (ikror/pojoksatu)