Sentimen
Negatif (78%)
6 Jan 2023 : 23.55
Partai Terkait
Tokoh Terkait

Potensi Perpanjangan Masa Jabatan Presiden, Pengamat: Bagian dari Skenario Jokowi

Jitunews.com Jitunews.com Jenis Media: Nasional

6 Jan 2023 : 23.55
Potensi Perpanjangan Masa Jabatan Presiden, Pengamat: Bagian dari Skenario Jokowi

6 Januari 2023 21:29 WIB

Hal itu disampaikan Ujang menanggapi pernyataan Politikus PPP Romahurmuziy alias Romi yang saat ditanya wartawan perihal kesiapan dirinya maju dalam pemilu 2024

Presiden Joko Widodo di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, di Hotel Apurva Kempinski, Nusa Dua, Provinsi Bali, 15 November 2022 (Twitter @setkabgoid)

JAKARTA, JITUNEWS.COM- Rezim pemerintahan Jokowi diingatkan untuk tidak bermanuver mencari celah guna melanggengkan kekuasaannya.

"Soal perpanjangan masa jabatan presiden, itu biasa saja bagian dari skenario Jokowi, tapi rakyat akan marah. Dan ini bahaya. Jika rakyat marah, bisa ribut atau chaos," ujar Direktur Eksekutif Indonesian Political Review (IPR), Ujang Komarudin kepada wartawan, Jumat (06/01/2023).

Hal itu disampaikan Ujang menanggapi pernyataan Politikus PPP Romahurmuziy alias Romi yang saat ditanya wartawan perihal kesiapan dirinya maju dalam pemilu 2024.

Tolak Wacana Presiden 3 Periode, Ustaz Hilmi: Saatnya 2024 Gantian

Ujang juga mengingatkan agar Pemerintahan Jokowi tidak berlebihan dalam menjalankan kekuasaannya.

"Jangan merasa kuat, padahal lemah. Bisa saja rakyat dan mahasiswa akan bergerak melawan pemerintah yang dianggap sedang menjalankan pemerintahannya seenaknya sendiri," tegasnya.

Ujang mengaku khawatir jika pemerintah Jokowi terus memaksakan kehendaknya untuk berkuasa maka akan timbul ekses sosial yang penuh resiko

"Dan jika diperpanjang, bisa saja akan menghadirkan people power," pungkasnya.

Sebelumnya ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy mempertanyakan agenda pelaksanaan pemilu 2024 saat ditanya soal niatnya berkontestasi tahun depan usai kembali aktif di politik.

"Memang pemilunya jadi tahun 2024?" kata Romi sambil terkekeh di kantor pusat PPP, Jakarta Pusat, Kamis (5/1).

Jokowi Akan Jadi Rakyat Biasa Setelah Lengser, PKS: Pernyataan Negarawan

Sentimen: negatif (78%)