Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Jayapura
Kasus: HAM, korupsi
Tokoh Terkait
Lukas Enembe Resmikan Kantor Pemerintahan, KPK belum Pastikan Kesehatannya
Mediaindonesia.com Jenis Media: Nasional
GUBERNUR Papua Lukas Enembe sibuk berkeliling meresmikan kantor pemerintahan di wilayahnya belakangan ini. Menanggapi itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku masih memantau kesehatan orang nomor satu di Bumi Cenderawasih itu.
"Sampai hari ini kita memang masih memperhatikan kondisi kesehatannya karena yang menyatakan sehat atau tidak itu ialah dokter," kata Ketua KPK Firli Bahuri di Jakarta, Rabu (4/1). Menurutnya, keliling meresmikan kantor pemerintahan tidak bisa memastikan Lukas dalam kondisi sehat.
Karena itu, KPK butuh data resmi dari dokter. "Walaupun saya bisa lihat, 'Oh orang ini meninggal dunia, ada luka,' tetapi saya enggak boleh mengatakan bahwa dia meninggal dunia karena tusukan luka itu. Siapa yang berhak? Ialah dokter. Ini sama dengan tersangka Lukas Enembe," ucap Firli.
Firli menegaskan sikap instansinya itu bukan berarti melemah dengan Lukas. Dia memastikan kasus itu bakal diselesaikan sampai ke persidangan.
Namun, lembaga antikorupsi tidak mau sembarangan. Soalnya, kata Firli, penegakan hukum tidak boleh melanggar hak asasi manusia (HAM). "Keinginan kita penegakan hukum yang menjunjung HAM karena sesungguhnya keselamatan jiwa itu adalah hukum tertinggi," ujar Firli.
Situs resmi Pemprov Papua memublikasikan kegiatan Lukas meresmikan sembilan kantor pemerintahan di wilayahnya. Gedung baru itu yakni kantor Gubernur Provinsi Papua, Gedung Majelis Rakyat Papua (MRP), Gedung KPU Papua, Gedung Kantor Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ). Ada pula Gedung Samsat Kabupaten Paniai, Samsat Kepulauan Yapen, Samsat Kabupaten Keerom, serta lima ruang pelayanan di RSUD Kabupaten Mappi dan RSUD Jayapura. (OL-14)
Sentimen: negatif (87.7%)