Pada tahun 2022, meskipun kondisi pasar tidak menguntungkan bagi cryptocurrency namun platform Ethereum Name Service (ENS) yang menyediakan layanan domain telah menjadikan tahun 2022 sebagai tahun yang cukup baik bagi perjalanannya.

Dilansir dari Cointelegraph pada Selasa (3/1/2023), data dari ENS menunjukkan bahwa 80% dari total domain ENS atau setara dengan 2,2 juta domain telah didaftarkan pada tahun 2022. Dengan jumlah pendaftaran terbanyak terjadi pada September 2022 yang mencapai 437.000 domain terdaftar.

Baca Juga: Inggris Akan Berlakukan Keringanan Pajak Kripto untuk Investor Global

Berdasarkan analisis data yang ada, adopsi pertukaran kripto dan integrasi ENS pertukaran secara signifikan telah memengaruhi pendaftaran baru pada tahun 2022. Kini, dari data Dune Analytics, per 2 Januari 2023 ini ENS telah memiliki sekitar 2,82 juta doman terdaftar dengan 630.340 pemilik domain ENS.

Dengan didorong oleh pengguna yang mengadopsi nama ENS untuk profil terdesentralisasi yang berfungsi di seluruh aplikasi dan platform terdesentralisasi, doman ENS memiliki fungsi sebagai alamat dompet Ethereum, hash kriptografi, atau URL situs web dan merupakan token nonfungible (NFT) yang efektif.

Peningkatan pendaftaran yang mencapai 2,2 juta domain terdaftar pada 2022 juga dipengarhui oleh sejumlah kemitraan yang dilakukan ENS dengan operator pertukaran besar. Selain itu juga biaya gas yang rendah di jaringan Ethereum juga memiliki peran dalam lonjakan pendaftaran domain ENS.

Baca Juga: Raih Rp 5 Triliun dari Rights Issue, Modal BSI Naik hingga 37%