Sentimen
Positif (88%)
2 Jan 2023 : 16.44
Informasi Tambahan

Agama: Katolik

Kasus: pelecehan seksual

Tokoh Terkait

Jenazah Paus Emeritus Benediktus Disemayamkan 3 Hari, Jumlah Pelayat Bakal Capai Ribuan

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

2 Jan 2023 : 16.44
Jenazah Paus Emeritus Benediktus Disemayamkan 3 Hari, Jumlah Pelayat Bakal Capai Ribuan

AKURAT.CO Jenazah Paus Emeritus Benediktus XVI disemayamkan di Basilika Santo Petrus, Vatikan, selama 3 hari mulai Senin (2/1). Puluhan ribu pelayat pun diperkirakan akan memberikan penghormatan terakhir mereka.

Dilansir dari AFP, teolog Jerman ini wafat pada Sabtu (31/12) pada usia 95 tahun. Ia memimpin Gereja Katolik selama 8 tahun, kemudian mundur pada 2013. Ia pun menjadi paus pertama yang mengundurkan diri dalam 6 abad terakhir. Penggantinya, Paus Fransiskus, akan memimpin pemakamannya pada Kamis (5/12).

Benediktus wafat di biara Mater Ecclesiae di dalam taman Vatikan. Tempat tersebut telah menjadi rumahnya selama 1 dekade terakhir.

baca juga:

Pada Senin (2/1), jenazahnya akan dipindahkan ke basilika untuk disemayamkan selama 3 hari, sehingga jemaat dapat melayat.

Vatikan merilis foto-foto jenazahnya pada Minggu (1/1). Ia berbalut jubah berkabung kepausan warna merah dan mengenakan mitre (topi tinggi uskup) bermata emas di kepalanya, di atas catafalque (podium penyemayaman) di kapel biara.

Pengunduran diri Benediktus telah menciptakan kehebohan lantaran Vatikan jadi punya 2 'pria berbaju putih', yaitu dirinya dan Fransiskus. Pemakamannya juga akan menyebabkan ketidaklaziman.

Wafatnya Paus biasanya diikuti pertemuan para kardinal untuk memilih penggantinya. Namun, kali ini, Fransiskus tetap 'bertakhta' dan akan memimpin upacara.

"Pemakaman Benediktus akan berlangsung khusyuk, tetapi sederhana. Setelah itu, ia akan dimakamkan di makam kepausan di bawah Basilika Santo Petrus," kata Vatikan.

Namun, Vatikan belum merilis detail daftar tamu, hanya mengatakan akan mencakup delegasi dari Italia dan Jerman, kampung halaman Benediktus.

Dikenal sebagai teolog yang brilian, Benediktus dijauhi banyak umat Katolik karena kukuh membela nilai-nilai tradisional. Sebagai paus, ia berjibaku menerapkan wewenangnya pada gereja saat gereja berjuang melawan serangkaian krisis, termasuk pelecehan seksual oleh pastor.

Penggantinya, seorang Yesuit Argentina, merupakan sosok yang jauh berbeda. Ia paling betah di antara umatnya dan berusaha membentuk gereja yang lebih welas asih.

Paus Fransiskus memberikan penghormatan kepada Benediktus dalam 3 acara Tahun Baru di Vatikan selama akhir pekan kemarin. Ia berterima kasih kepada Tuhan atas karunia hamba Injil dan gereja yang setia ini. []

Sentimen: positif (88.6%)