Sentimen
Negatif (61%)
2 Jan 2023 : 05.35
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Semarang

Pastikan Tak Ada Penumpang di Stasiun Semarang Tawang yang Dirugikan, Ganjar Telepon Kepala Daop 4

2 Jan 2023 : 12.35 Views 1

Pojoksatu.id Pojoksatu.id Jenis Media: Nasional

Pastikan Tak Ada Penumpang di Stasiun Semarang Tawang yang Dirugikan, Ganjar Telepon Kepala Daop 4

POJOKSATU.id, SEMARANG-  Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, kembali meninjau Stasiun Semarang Tawang untuk memastikan air yang menggenangi halaman dan peron stasiun telah surut.

Meski genangan air telah berkurang, namun dalam tinjauannya pada Minggu (1/1) sore itu, Ganjar mendapati banyaknya penumpang yang mengeluhkan ketidakjelasan jadwal keberangkatan dan kedatangan kereta api.

Melihat kegaduhan itu, Ganjar langsung bergerak cepat berkoordinasi dengan kepala stasiun dan manajer KAI yang berada di tempat.

Ganjar juga langsung menghubungi Kepala Daop 4 Semarang Wisnu Pramudyo via telepon dan memintanya untuk segera ke Stasiun Semarang Tawang agar memberikan kejelasan kepada para penumpang.


“KA Daop 4 saya minta ke sini, termasuk manajemen transportasinya yang diminta untuk mengurus itu. Karena ada keputusan dari pusat, beberapa kereta re-route. Jadi dipindahkan jalurnya lewat Selatan, yang dari Jakarta lewat Utara kemungkinan dibatalkan atau bisa dikurangi,” kata Ganjar di Stasiun Semarang Tawang.

Ganjar juga menyempatkan mendengarkan keluhan para penumpang. Menurutnya, pihak stasiun dan KAI harus segera memberikan informasi sejelas-jelasnya terkait jadwal keberangkatan dan kedatangan kereta api.

Selain itu banyak juga penumpang yang ingin ganti moda transportasi, refund tiket yang terlanjur dibeli maupun terbatasnya informasi ihwal pergantian jadwal keberangkatan kereta api atau reschedule.

Ganjar berharap, pihak stasiun dan KAI bisa melakukan komunikasi dengan para penumpang. Termasuk memberikan informasi secara berkala melalui nomor telepon masing-masing penumpang.

“Seperti itu contohnya ada bis yang baru datang biar dipastikan kalau penumpang harus pindah moda, kemudian tempatnya, waktunya, bisnya yang mana bisa disampaikan kepada masyarakat,” ujar Ganjar.

“Ini yang butuh disampaikan ke customer. Kemudian saya minta, tolong karena customer yang membeli tiket punya nomor telepon, informasikan saja terus menerus karena kalau tidak mereka akan terus komplain,” lanjut Ganjar. (ade/pojoksatu)

Sentimen: negatif (61.5%)