Sentimen
Positif (47%)
1 Jan 2023 : 23.19
Informasi Tambahan

Institusi: MUI

Kab/Kota: Bandar Lampung

Kantor MUI Provinsi Bandar Lampung Dilempari Batu, Jendela dan Pintu Pecah Berserakan

1 Jan 2023 : 23.19 Views 1

Pojoksatu.id Pojoksatu.id Jenis Media: Nasional

Kantor MUI Provinsi Bandar Lampung Dilempari Batu, Jendela dan Pintu Pecah Berserakan

POJOKSATU.id, LAMPUNG — Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Bandar Lampung diserang orang tak dikenal (OTK) pakai lemparan batu-batu. Jendela dan pintu kantor MUI pecah berserakan.

Pintu utama dan jendela kantor MUI Bandar Lampung terlihat rusak akibat lemparan batu-batu itu. Sebanyak delapan batu sudah diamankan polisi dari lokasi.

Kejadian pelemparan kantor MUI ini diduga terjadi pada Jumat dinihari (30/12). Dan pelemparan kantor ini pertama kali diketahui oleh petugas kebersihan yang bernama Sri Mulyani pada Jumat sekitar pukul 08.30 WIB.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pandra Arsyad, Sabtu (31/12/2022) menyebutkan, sekira jam 08.30 WIB, Jumat (30/12), petugas kebersihan yang bernama Sri Mulya mengetahui dan melihat pintu utama dan jendela kantor MUI Provinsi Lampung dirusak.


Dengan posisi pintu utama kantor yang dilapisi kaca sudah pecah dan jendela samping kanan kantor juga pecah.

Kantor MUI ini berlokasi di Jalan Soekarno-Hatta, Bandar Lampung.

Polisi yang mendapat laporan itu langsung turun ke lokasi. Sejumlah saksi sudah diperiksa sembari polisi melakukan olah TKP.

Polisi juga mengumpulkan sejumlah barang bukti dari sana, antara lain pecahan kaca, delapan buah batu yang digunakan untuk melakukan perusakan, serta mencari CCTV di sekitar kantor MUI Lampung.

“Ditkrimum masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku perusakan. Mohon doanya semoga cepat terungkap pelaku perusakan,” ujarnya.

Amankan 8 Batu di TKP

Kombes Pandra Arsyad kepada wartawan, Sabtu (31/12/2022) mengatakan, Tim Tekab 308 Presisi Ditkrimum Polda Lampung langsung respons cepat datang ke TKP bersama Tim Inafis untuk melakukan olah TKP.

Kombes Pandra mengatakan pihaknya juga mengamankan bukti pecahan tersebut. Lalu terdapat delapan batu yang disita.

“Mengumpulkan dan mengamankan barang bukti pecahan kaca, delapan buah batu yang digunakan untuk melakukan perusakan,” ujarnya.

Selanjutnya, polisi juga mengecek CCTV sekitar dan memeriksa sejumlah saksi.

“Mencari CCTV di sekitar kantor Majelis Ulama Indonesia Provinsi Lampung, Jalan Soekarno-Hatta, dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi,” ujarnya. (ikror/pojoksatu)

Sentimen: positif (47.1%)