Jakarta - Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran memaparkan tindak kriminalitas di Provinsi DKI Jakarta tercatat rendah jika dibanding dengan kota pada negara benua Asia. 

Hal itu disampaikan Fadil dalam kegiatan konferensi pers Rilis Akhir Tahun 2022 Polda Metro Jaya pada Sabtu (31/12/2022).

Menurutnya data tersebut dipaparkan pihaknya dengan mengacu sumber laman https://www.numbeo.com.

"Ibu Kota (Jakarta) kita tercinta tidak berada dalam 10 besar kota dengan indeks kriminalitas tertinggi di Asia," kata Fadil di Gedung Balai Pertemuan Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (31/12/2022).

Kendati data tersebut tercatat pada Tahun 2021, Fadil optimis pencapaian tersebut tak berbanding jauh pada Tahun 2022 ini. 

Pasalnya, tak banyak perubahan angka kriminalitas maupun gangguan Kamtibmas yang terjadi pada Tahun 2022 di Ibu Kota Jakarta. 

"Mudah-mudahan Rilis Akhir Tahun 2022 masih menempatkan Jakarta dalam indeks kota yang aman," katanya. 

Dikethaui dalam sumber tersebut wilayah Ibu Kota Jakarta tercatat berada pada peringkat 21 di Asia dengan tingkat kriminalitas sebesar 53,7 poin pada Tahun 2021.

Berikut peringkat 10 besar wilayah dengan tingkat kriminalitas tertinggi di Asia. 
1. Kabul, Afganistan : 78,13 poin
2. Meerut, India : 70,78 poin
3. Damaskus, Suriah : 67,74 poin
4. Klang, Malaysia : 67,23 poin 
5. Almaty, Kazakhstan : 65,24 poin
6. Dhaka, Bangladesh : 64,75 poin
7. Manila, Filipina : 64,66 poin
8. Male, Malaysia : 64,62 poin
9. Kuala Lumpur, Malaysia : 64,23 poin
10. Baghdad, Irak : 62,24 poin. (raa/chm)