Sentimen
Negatif (100%)
23 Des 2022 : 15.36
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Sydney, Amsterdam

Kasus: Narkoba

Tokoh Terkait
Teddy Minahasa

Teddy Minahasa

Terduga Pemimpin Sindikat Narkoba Global Diekstradisi ke Australia

23 Des 2022 : 15.36 Views 1

Suara.com Suara.com Jenis Media: News

Terduga Pemimpin Sindikat Narkoba Global Diekstradisi ke Australia

Suara.com - Terduga pemimpin sindikat narkoba global Tse Chi Lop tiba di Melbourne, Australia, setelah diekstradisi dari Belanda.

Pria berusia 59 tahun pemegang paspor Kanada ini telah dijadikan tersangkadengan tuduhan konspirasi memperdagangkan obat-obatan terlarang dalam jumlah komersial.

Tse tidak mengajukan permohonan untukjadi tahanan luar dengan jaminan, ketika ia menjalani sidang pendahuluan di Pengadilan Melbourne Magistrates, dan dinyatakan ditahan.

Asisten Komisaris Kepolisian Federal Australia (AFP) Krissy Barrett mengatakan penangkapan Tse "akan menjadi salah satu penangkapan paling terkenal dalam sejarah AFP".

Baca Juga: Yakini Alat Bukti Cukup, Kejati DKI Jakarta Bakal Beberkan Barang Bukti Sabu Kasus Irjen Pol Teddy Minahasa

"AFP akan menuntut tersangka ini bagian dari konspirasi untuk menyelundupkan sabu-sabu dalam jumlah total sebanyak20 kilogram antara Maret 2012 dan Maret 2013," katanya.

Polisi menyebutkan narkoba tersebut memiliki jual di pasaransekitar 4,4 juta dolar pada harga tahun 2022.

AFP mendapatkan 'red notice' atau semacam surat perintah penangkapan di berbagai dunia dari Interpol, sebelum kepolisian Belanda menangkap Tsedi Bandara Schipol Amsterdam pada tahun 2021.

"Penangkapannya hari ini merupakan puncak penyelidikan jangka panjang AFP terhadap sindikat kejahatan trans-nasional terorganisir bernama The Company, juga dikenal sebagai sindikat Sam Gor," kata Asisten Komisaris Barrett.

Dia menyebut penyelidikan AFP memakan waktu 10 tahun denganmelibatkan berbagai tim.

Baca Juga: Teddy Minahasa Bakal Jalani Persidangan di PN Jakarta Barat

Asisten Komisaris Barrett mengatakan Tse adalah tersangka bersama warga negara China-Inggris, Chung Chak Lee yang sudahdiekstradisi dari Thailand ke Australia pada bulan Juni.

AFP menuntut kedua pria ini berkonspirasi dengan anggota sindikat lainnya untuk mengangkut narkoba bernilai jutaan dolar antara Melbourne dan Sydney.

Dakwaan juga akan menuntut sindikat narkoba ini terlibat dalam pencucian uang.

Asisten Komisaris Barrett mengatakan ini menjadi penangkapan ke-10 terkait dengan sindikat tersebut.

Dia menegaskan AFP bertekad menjadikan Australia sebagai "tempat yang berbahaya" bagi para pengedar narkoba.

Sentimen: negatif (100%)