Sentimen
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Dikit-dikit Minta Izin Megawati, Rocky Gerung Tegaskan: Presidennya Kan Jokowi Jum'at, 30/12/2022, 02:55 WIB
Wartaekonomi.co.id Jenis Media: News
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dianggap selalu minta izin kepada ketua umum partainya, Megawati Soekarnoputri, setiap hendak melakukan sesuatu. Hal itu lantas dikritik pengamat politik Rocky Gerung.
Menurut Rocky, Jokowi semestinya adalah pucuk pimpinan tertinggi sebagai Presiden Republik Indonesia.
Baca Juga: Ngaku Tak Masalahkan Pemberian Nama Yohanes, Gilbert PDIP: Sejauh Ini kan Pak Anies Selalu Gunakan Jalur Agama
"Saya kira prinsip PDIP adalah 'kita partai yang punya aturan itu', jadi semua anggota minta izin dulu ke Megawati. Mestinya nggak perlu presidennya yang minta izin," kata Rocky melansir youtube channelnya, Kamis (29/12/2022).
Rocky Gerung mengatakan hal ini di tengah adanya pertemuan Jokowi dengan Fransiskus Xaverius Hadi Rudyatmo atau FX Rudy saat berembusnya isu reshuffle. Dia menganggap bahwa Presiden Jokowi memiliki indikasi untuk memasukkan FX Rudy ke dalam kabinet.
Meski begitu, presiden tidak meminta izin pada Megawati. "Pak FX pasti teman dekat yang diangkat oleh Pak Jokowi itu intinya. Ini untuk membujuk atau untuk memberi sinyal pada PDIP bahwa semua tokoh strategis PDIP bisa direkrut oleh Jokowi tanpa harus minta izin kepada Ibu Mega. Karena presiden punya hak prerogatif," kata dia.
"Akan tetapi, bagi PDIP jalan pikiran juga masuk akal karena dari awal bahwa semua kader partai harus tunduk pada keputusan Ibu Mega," jelasnya.
Baca Juga: Upaya Jokowi Kudeta Megawati Makin Terbaca, Rocky Lihat Gelagat Masukkan Kader PDIP ke Kabinet Tanpa Restu Ketum PDIP
Rocky Gerung menganggap bahwa secara internal Presiden Jokowi sebenarnya telah melanggar etika tanpa minta izin Ibu Megawati. Karena Rocky melihat bahwa segala urusan, Jokowi harus meminta izin ketua umum partainya, Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga: 7 Kebijakan Gus Dur Saat Menjabat Sebagai Presiden Yang Perlu Diingat
Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama Warta Ekonomi dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Suara.com.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Sentimen: positif (40%)