Sentimen
Negatif (99%)
30 Des 2022 : 00.10
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Institusi: UIN

Aliansi Mahasiswa Bengkulu Tegaskan Dukung Perlawanan Warga KSB

30 Des 2022 : 00.10 Views 1

Jawapos.com Jawapos.com Jenis Media: Nasional

Aliansi Mahasiswa Bengkulu Tegaskan Dukung Perlawanan Warga KSB

JawaPos.com – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Bengkulu menyatakan sikap dukungan terhadap warga Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melawan kejahatan PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT).

Pernyataan sikap itu, ditunjukkan oleh aliansi mahasiswa tersebut dengan menggelar aksi demonstrasi di depan Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Fatmawati Soekarnoputri Bengkulu, Kamis (29/12).

Massa Aksi menegaskan, perjuangan warga KSB dalam melawan perusahaan tambang terbesar nomor dua setelah Freeport yakni PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) itu tidak sendirian.

“Kami mahasiswa Bengkulu mengambil inisiatif untuk mendukung dan mendeklarasikan bahwa masyarakat dan mahasiswa Sumbawa Barat tidak berjuang sendirian,” teriak sang orator.

Sementara Humas aksi, Rido Harjuni menegaskan, seharusnya warga KSB bisa ikut andil dalam mewujudkan kesejahteraan dari aktivitas tambang yang dilakukan oleh PT AMNT.

“Warga KSB tidak ikut andil dalam itu semua dan cenderung dirugikan dari adanya kekayaan alam atau aset bangsa di sekitarnya,” tegas Rido.

Mereka juga menyinggung soal pelanggaran perusahaan yang membuang limbah merkuri secara rutin setiap harinya sebanyak 14 ton. Dampaknya, kata Rido, para nelayan kesulitan untuk mendapatkan ikan di laut karena biota laut mengalami kerusakan.

“Akhirnya kondisi itu diperparah dengan menyulitkan nelayan untuk berlayar lebih jauh ke Samudera Australia untuk mendapatkan ikan,” kata Rido.

Ditambah lagi dengan pendapatan yang tidak layak dan jam kerja yang tidak wajar serta penerapan K3 yang minim hingga menimbulkan kasus korban jiwa.

Diketahui, sejak tahun 2018 warga lokal Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat sudah melakukan perlawanan saat PT. Newmont Nusa Tenggara (NNT) hingga di akuisisi oleh PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT). Sejak saat itulah pergerakan perlawanan sudah dikibarkan dan perjuangan masih berlanjut hingga saat ini dalam memperjuangkan hak-hak atas hidup layak.

Atas kondisi itu, Aliansi Mahasiswa Bengkulu menuntut usut tuntas korban jiwa dan hilangnya burut PT AMNT. Transparansikan dana CSR, Copot jajaran Direktur PT Amman Mineral, Menolak keras pembungkaman dan pembatas buruh untuk berserikat dan tutup PT Amman Mineral.

Sentimen: negatif (99.9%)