BPBD Jakarta Siapkan Modifikasi Cuaca untuk Antisipasi Cuaca Ekstrem Akhir Tahun 2022
TVOneNews.com Jenis Media: News
Jakarta, tvOnenews.com - Prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait cuaca ekstrem di Jakarta, membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta memodifikasi cuaca untuk mengantisipasi bencana hidrometeorologi di akhir tahun 2022.
BPBD Jakarta berkoordinasi dengan TNI AU, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk mengantisipasi bencana tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Jakarta, Isnawa Adji mengatakan bahwa koordinasi sistem Teknik Modifikasi Cuaca (TMC) ini merupakan kewaspadaan dan kesigapan atas prediksi BMKG terkait cuaca ekstrem di akhir tahun 2022.
“Berdasarkan hasil koordinasi dengan TNI AU dan BRIN, terdapat dua pola penanganan untuk TMC. Pertama, dengan ‘jumping process’ atau memprematurkan awan hujan untuk dicegat masuk ke wilayah Jakarta sehingga menjadi luruh dan hujan yang terjadi hanya sekedar gerimis,” ucap Adji, dikutip dari Antara, Rabu (28/12/2022).
“Kedua, pola kompetisi, yakni membakar bahan semaian garam dan menganggu pertumbuhan awan dengan cara menambah inti kondensasi,” lanjutnya.
Lebih lanjut, TMC hanya ampuh dilakukan mulai pagi hari hingga pukul 17.00 WIB dengan hasil maksimal dalam empat sampai 15 jam kemudian.
Kemudian, TMC akan diterapkan apabila kepala daerah Jakarta telah menetapkan status siaga darurat.
Dalam proses TMC akan dibantu dengan beberapa pesawat dari Wings Udara 1 Skardon 2 TNI AU di Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Sebagai informasi, jenis pesawat yang akan digunakan, yakni CN 212 yang membawa 800 kilogram bahan semaian garam dengan metode penyebaran manual.
Lalu, Cassa yang bisa membawa 2,4 ton serta Hercules yang bisa membawa 5 ton semaian garam. (mg4/muu)
Sentimen: negatif (95.5%)