tirto.id - Menjelang akhir tahun 2022 harga komoditas pangan terpantau naik. Berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategi (PIHPS) nasional, beras, cabai, minyak goreng, daging ayam, mengalami kenaikan.

Harga rata-rata nasional beras dibanderol Rp 14.000 per Kilogram (Kg). Padahal sebelumnya harganya di kisaran Rp 13.950 per Kg, Selasa (27/12/2022). Harga beras yang termahal berada di Kalimantan Tengah dipatok Rp 23.500 per Kg. Kemudian, termurah di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat dibanderol Rp 10.900 per Kg.

Harga Cabai
Sementara itu, harga cabai rawit hijau meroket. Harga rata-rata nasional dibanderol Rp 50.450 per Kg. Padahal sebelumnya cabai rawit hijau berada di kisaran harga Rp 50.050 per Kg Selasa (27/12/2022). Cabai rawit hijau paling mahal dijual di Kab. Bulungan dipatok Rp 113.750 per Kg.

Selanjutnya, cabai rawit merah mengalami kenaikan harga dengan rata – rata nasional mencapai Rp 60.350 per Kg. Sebelumnya, cabai rawit dipatok Rp 59.400 per Kg, Selasa (27/12/2022).

Lalu, cabai merah besar mengalami kenaikan dengan harga rata – rata nasional mencapai Rp 38.450 per Kg. Sebelumnya, harga cabai merah dibanderol Rp 38.400 per Kg Selasa (27/12/2022). Harga cabai merah besar termahal, terdapat di daerah Kota Jayapura, Papua dibanderol Rp 90.650 per Kg.

Harga Minyak Goreng Curah
Harga minyak goreng curah menjelang akhir tahun engalami kenaikan. Rata – rata nasional dibanderol Rp 15.250, dibandingkan sebelumnya Selasa (27/12/2022) mencapai Rp 15.200 per Kg. Kenaikan harga minyak dirasakan di beberapa daerah, seperti di Maluku Utara mencapai Rp 18.750 per Kg. Sedangkan, di Kota Singkawang, Kalimantan Barat mencapai Rp 11.350 per Kg. Harga Daging Ayam
Sementara itu, harga daging ayam terpantau kembali mengalami kenaikan. Harga rata-rata nasionalnya mencapai Rp37.650 per Kg, dibandingkan sebelumnya Selasa (27/12/2022) mencapai Rp 37.600 per Kg.

Kenaikan harga terlihat di beberapa daerah. Misal, di Kab. Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur dibanderol Rp 55.000 per Kg, lalu untuk di daerah Kota Palopo, Sulawesi Selatan dipatok Rp 21.150 per Kg.

Sebelumnya, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menuturkan pemerintah akan menyiapkan subsidi ongkos transportasi. Hal itu dilakukan untuk menstabilkan harga pangan di pasaran.

"Kalau harga naik meski sudah kita coba berbagai upaya maka pemerintah akan membantu ongkos transportasinya agar distribusi lancar, harga tetap stabil, dan konsumsi tidak terganggu," kata Zulkifli saat meninjau harga pangan di Pasar Natar, Kabupaten Lampung, dikutip dari Antara, Rabu (28/12/2022).