POJOKSATU.id, JAKARTA- Kuasa Hukum Ustaz Julliana, Muhammad Mualimin mempertanyakan sikap Kamaruddin Simanjuntantak yang kerap mengklaim mendapat laporan intelijen terkait tuduhan miring yang sering dialamatkan ke polisi.

Muhammad Mualimin meminta Kamaruddin Simanjuntak membuka ke publik siapa intelijen yang diklaim sebagai informan-nya itu.

“Pertanyaannya, dia itu siapa? Intelijen apa yang dia maksud? Apakah intelijen BIN atau BAIS? Jelaskan dong jangan asal klaim,” kata Muhammad Mualimin saat dihubungi pojoksatu.id, Selasa (27/12/2022).

Dengan mengklaim banyak mendapat info dari intelijen, kata dia, Kamaruddin Simanjuntak seakan menampakkan kepongahannya sebagai pengacara.

“Dengan pongahnya (angkuh-red) Kamaruddin sebentar sebentar mengklaim mendapat laporan intelijen,” ujarnya.

Bentuk kepongahan lain yang dipertontonkan Kamaruddin Simanjuntak, lanjutnya, menuding kliennya merupakan orang suruhan Ferdy Sambo.

BACA : Laporan Tak Dicabut dan Klaim Dibantu Penyidik, Kamaruddin Simanjuntak dan Uya Kuya Siap-siap Susul Sambo

Padahal tudingan Kamaruddin Simanjuntak, merupakan fitnah belaka.

“Dia menuduh klien kami (Ustaz Juliana) sebagai orang suruhan Ferdy Sambo untuk melaporkan Kamaruddin, itu saja pernyataan yang salah besar. Fatal itu tuduhannya itu,” tuturnya.

Mualimin juga menyebut tudingan Kamaruddin Simanjuntak kepada kliennya sama sekal tak terbukti kebenarannya.

Dengan demikian, Mualimin menilai omongan terlapor terkait mempunyai banyak informan intelijen itu patut dipertanyakan.

“Klien kami sama sekali tidak ada kaitannya dengan Ferdy Sambo. Maka berarti laporan intelijennya Kamaruddin tidak akurat atau tidak terverifikasi dengan baik,” tegasnya.
(Firdausi/pojoksatu)