Stok Elpiji selama Nataru di Banyumas cukup. (Foto: Driyanto)

Krjogja.com - PURWOKERTO - Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) DPC Banyumas selama Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) menjamin ketersediaan bahan bakar minyak (BBM), dan elpiji di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Humas Hiswana Migas Banyumas Bambang Parmono, Sabtu (24/12/2022) mengatakan berdasarkan informasi dari Pertamina, Terminal BBM Maos dalam masa Satuan Tugas Natal dan Tahun Baru tetap standby sampai jadwal permintaan pada hari itu selesai dan dikirim sesuai permintaan SPBU.

Menurutnya estimasi kenaikan konsumsi BBM khususnya produk gasoline berupa Pertalite dan Pertamax Series, diperkirakan mencapai 2,1 persen. Sedang untuk estimasi kenaikan konsumsi produk gasoil berupa Biosolar, Dexlite, dan Pertamina Dex diperkirakan mencapai 0,03 persen.

"Stok seluruh produk BBM dalam kondisi aman. Penyaluran BBM di Kabupaten Banyumas dilayani oleh 35 SPBU yang seluruhnya buka 24 jam," kata Bambang.

Kemudian berkaitan ketersediaan elpiji, Bambang Parmono mengatakan berdasarkan data penyaluran reguler untuk elpiji bersubsidi kemasan 3 kilogram pada bulan Desember 2022 dengan 26 hari kerja sebanyak 1.529.240 tabung.

Selanjutnya pada masa Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 direncanakan akan ada penambahan stok elpiji 3 kg sebanyak 34.720 tabung atau 2,3 persen dari penyaluran reguler bulan Desember 2022.

"Kami jamin ketersediaan elpiji nonsubsidi, Insyaallah berapapun kebutuhannya tetap ada stok," ungkapnya.

Bambang menambahkan penyaluran elpiji di Kabupaten Banyumas dilayani oleh lima SPBE, 25 agen elpiji 3 kg, 1.782 pangkalan elpiji 3 kg, dan tiga agen elpiji nonsubsidi. (Dri)