Sentimen
Positif (100%)
27 Des 2022 : 07.00
Informasi Tambahan

Institusi: UGM

Kab/Kota: Sragen

Tokoh Terkait
Azwar Anas

Azwar Anas

Sragen Raih 5 Besar IGA 2022 Lewat Inovasi Robot Penagih Pajak dan Pasar Bahulak

27 Des 2022 : 07.00 Views 3

Krjogja.com Krjogja.com Jenis Media: News

Sragen Raih 5 Besar IGA 2022 Lewat Inovasi Robot Penagih Pajak dan Pasar Bahulak

Krjogja.com - SRAGEN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen kembali meraih prestasi tingkat nasional di penghujung tahun 2022. Dua terobosan inovasi andalan Sragen yakni Robot Virtual Penagih Pajak dan Pasar Bahulak, berhasil meraih peringkat kelima kategori penerima Anugerah Kabupaten Terinovatif dalam Inovative Government Award (IGA) 2022.

Penghargaan bergengsi bidang inovasi pemerintahan itu digelar oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Penyerahan penghargaan digelar di Gedung Sasana Bhakti Praja Kantor Kemendagri, Jakarta, Jumat (23/12/2022).

Penyerahan penghargaan dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Azwar Anas, serta sejumlah pejabat tinggi lainnya.

Dalam penghargaan IGA 2022, terdapat tujuh provinsi terinovatif, 12 kabupaten terinovatif, 12 kota terinovatif, lima daerah perbatasan terinovatif dan empat daerah tertinggal yang terinovatif. Sementara, Kabupaten Sragen termasuk kategori kabupaten terinovatif urutan kelima.

Prestasi Sragen tersebut menghadirkan kebanggaan tersendiri. Sebab prestasi tahun ini mengalami lesatan cukup signifikan dalam tiga tahun terakhir. Pada tahun 2020, Kabupaten Sragen meraih peringkat 123, dan tahun 2021 peringkat 33 dari kabupaten di seluruh Indonesia.

Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengaku bersyukur dan bangga atas pencapaian itu. Melalui daring, ia memaparkan dua inovasi unggulan yaitu Robot Virtual Penagihan Pajak berbasis artificial intelegence (digital) dan Pasar Bahulak (non digital).

Berikutnya, perwakilan dewan juri dari Universitas Gadjah Mada (UGM) beserta tim Kemendagri datang ke Sragen untuk melakukan validasi lapangan. "IGA ini memacu pemerintah daerah di seluruh Indonesia untuk membudayakan inovasi dalam rangka peningkatan kinerja dalam melayani masyarakat. Mengubah sesuatu yang sederhana menjadi luar biasa," ujar Yuni.

Bupati Yuni menekankan bahwa inovasi merupakan sebuah keharusan dan kebutuhan. Oleh karena itu, Pemkab Sragen berkomitmen untuk selalu berinovasi karena pemerintah daerah yang tidak berinovasi akan ketinggalan dan ditinggalkan oleh masyarakat.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Kemendagri yang memberikan apresiasi dan reward terhadap pemerintah daerah terinovatif. Hal ini membuat Pemkab Sragen lebih semangat untuk berinovasi demi meningkatkan daya saing daerah. Tidak ada semangat lain kecuali melihat masyarakat merasakan manfaat sebuah inovasi, dan meningkat kesejahteraannya,” tandasnya.

Sekadar informasi, IGA merupakan ajang penghargaan yang diberikan kepada pemerintah daerah yang melakukan pembaharuan dalam penyelenggaraan pemerintahan dengan membuat kebijakan yang kreatif, inovatif dan implementatif. IGA dilaksanakan atas dasar Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2017 tentang Inovasi Daerah dan Permendagri No.104 tahun 2018 tentang Penilaian dan Pemberian Penghargaan dan/atau Insentif Inovasi Daerah.

Dalam IGA 2022, setelah proses penilaian dan pengukuran indeks inovasi daerah, Sragen masuk 12 besar pemerintah daerah yang dipanggil presentasi ke Kemendagri. (Sam)

Sentimen: positif (100%)