PRFMNEWS - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengikuti langsung uji coba rangkaian Lintas Rel Terpadu (LRT) dari Stasiun Harjamukti menuju ke Stasiun Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Senin 26 Desember 2022 pagi.

Usai melakukan uji coba, Presiden Jokowi mengaku nyaman sekaligus bangga terhadap keberadaan LRT menuju Stasiun TMII ini.

“Ya, tadi saya dan seluruh menteri mencoba LRT dari Stasiun Harjamukti menuju ke Stasiun Taman Mini. Ini sepanjang 9 km dan ditempuh dalam waktu 12 menit, dengan kecepatan kereta tadi 80 km/jam, sangat cepat sekali dan tanpa masinis,” ungkapnya.

Baca Juga: LRT Jabodebek Segera Beroperasi, KAI Rekrut dan Latih SDM Pilihan untuk Dukung Layanan bBagi Penumpang

Selain merasakan langsung naik LRT, Presiden Jokowi juga meninjau Stasiun LRT TMII yang terletak di Jakarta Timur dan didampingi sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju.

Menurutnya, sampai saat ini tahapan pembangunan LRT Jabodebek telah mencapai 87 persen dan secara keseluruhan sudah cukup baik.

Meski ada beberapa hal kecil yang masih perlu diselesaikan terkait proyek LRT menuju TMII ini, antara lain pembangunan depo dan sinkronisasi sistem.

Baca Juga: Jadwal Operasional LRT Jabodebek Berbayar Mulai Desember 2022, Layani Penumpang Pagi Hingga Tengah Malam

“Ya, tadi saya nyaman, cepat, cepat, dan tidak berisik. Saya kira pas belokan saja yang agak bunyi ciiit, kecil sekali, ya,” akunya.

Sementara terkait kebanggaannya, Presiden mengutarakan rangkaian LRT tersebut merupakan produksi dalam negeri karya di PT INKA.

Baca Juga: Keppres Penghentian PPKM di Indonesia Segera Diterbitkan, Jokowi: Tunggu Sero Survei

Kepala Negara pun menuturkan harapannya agar LRT Jabodebek ini dapat mulai beroperasi pada tahun 2023 mendatang.

“Jadi kereta ini dengan kapasitas nanti 420 penumpang, stasiunnya kapasitas 520-an, kita harapkan nanti bulan Juni-Juli 2023 sudah bisa beroperasi berbarengan nanti dengan kereta cepat,” paparnya.***