Merdeka.com - Relawan Pro Jokowi terus menggelar Musyawarah Rakyat (Musra) di sejumlah provinsi. Teranyar, Musra digelar NTT Sabtu (17/12). Kemudian di Sulawesi Barat, Selasa (20/12).

Di NTT, nama Joko Widodo (Jokowi) masih menjadi harapan peserta Musra untuk menjadi Capres di Pemilu 2024. Sementara Cawapres, ditempati oleh sosok Mahfud MD.

"Pak Mahfud MD dalam sekian Musra selalu di posisi atas pilihan rakyat dan relawan Jokowi sebagai cawapres," kata Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia, Andi Gani Nena Wea, Kamis (22/12).

Andi Gani merinci, Jokowi di posisi puncak hasil Musra Capres NTT dengan 39,18 persen. Disusul Ganjar Pranowo 34,31 persen, ketiga Airlangga Hartarto 8,14 persen. Lalu nama Mahfud MD 4,03 persen, Moeldoko 3,43 persen.

Ada juga yang memilih Prabowo Subianto dengan 3,19 persen, Sandiaga Uno 1,59 persen, Anies Baswedan 1,26 persen, Airlangga Hartarto 1,01 persen, dan lain-lain 2,01 persen.

Untuk cawapres Musra NTT, Mahfud MD mendapatkan 14,51 persen. Disusul Moeldoko 14,1 persen, Airlangga Hartarto 12,00 persen.

Kemudian, Erick Thohir 10,74 persen, Victor Laiskodat 10,57 persen, Sandiaga Uno 9,98 persen, Arsjad Rasjid 6,46 persen, Sri Mulyani 6,29 persen. Ada juga Ridwan Kamil 5,79 persen, Andika Perkasa 5,54 persen, dan lain-lain 4,11 persen.

2 dari 2 halaman

Untuk Musra capres di Sulbar, Airlangga Hartarto berada di nomor satu dengan 23,23 persen. Disusul Ganjar Pranowo 22,57 persen.

Ketiga ada, Prabowo Subianto 10,46 persen, Moeldoko 10,13 persen, Anies Baswedan 8,07 persen, Ridwan Kamil 6,34 persen, Puan Maharani 5,60 persen.
Sementara AHY 3,46 persen, Sandiaga Uno 3,30 persen, Muhaimin Iskandar 3,05 persen, dan lain-lain 3,79 persen.

Untuk Musra Cawapres di Sulbar, nama Mahfud MD tertinggi dngan 21,25 persen. Kedua, Sandiaga Uno 20,01 persen, Moeldoko 18,69 persen.

Selanjutnya, Ridwan Kamil 10,62, Arsjad Rasjid 7,16, Erick Thohir 6,75 persen. Kemudian, Andika Perkasa 5,93 persen, Syahrul Yasin Limpo 4,20 persen, Muhaimin Iskandar 2,55 persen, Danny Pomanto 1,40 persen, dan lain-lain, 1,89 persen. [rnd]

Baca juga:
Relawan Akui Banyak Masyarakat NTT ingin Jokowi Jadi Presiden Tiga Periode
Ada 'Unjuk Rasa' Warnai Acara Ngunduh Mantu Jokowi
Pakar Hukum Sebut Muncul Fenomena Relawan Jokowi Versus PDIP, Ini Sebabnya
PDIP Tersulut Aksi Kumpul Relawan Jokowi
Ketum Joman Ungkap Jokowi Merasa Ketakutan Belakangan Ini, Ada Apa?