Sentimen
Negatif (100%)
24 Des 2022 : 19.40
Informasi Tambahan

Kasus: pembunuhan, penganiayaan

Seorang Perempuan Dibunuh di Depan Suami dan Anaknya, Ini Pelakunya

24 Des 2022 : 19.40 Views 1

Antvklik.com Antvklik.com Jenis Media: News

Seorang Perempuan Dibunuh di Depan Suami dan Anaknya, Ini Pelakunya

Antv – Seorang perempuan dianiaya hingga meninggal dunia di depan suami dan anaknya pada hari ini, Jumat  (23/12/2022), sekitar pukul 09.00 Wita, di Dusun Coddong Desa Bonto Katute, Kecamatan Sinjai Borong.

Pelakunya diketahui berinisial TG (40 tahun), menganiaya korban berinisial SO (24 tahun), dengan menggunakan parang yang menyebabkan meninggal dunia.

Peristiwa pembunuhan sadis itu terjadi berawal saat SO bersama dengan suaminya berinisial SI, berboncengan sepeda motor bersama anaknya, dari Kecamatan Sinjai Barat, menuju arah rumahnya di Dusun Coddong, Desa Bonto Katute, Kecamatan Sinjai Borong.

Entah apa sebabnya, tiba-tiba TG datang dan langsung melakukan penganiayaan kepada SO dengan menggunakan parang, hingga SO meninggal dunia di lokasi kejadian.

Usai SO tewas, TG melarikan diri ke Kecamatan Sinjai Tengah, dan dilakukan pengejaran oleh petugas, hingga akhirnya bisa ditangkap oleh personel Sat Reskrim Polres Sinjai dibantu oleh petugas dari Polsek Sinjai Tengah dan Sinjai Borong.

Kapolres Sinjai AKBP Rachmat Sumekar, melalui Kasi Humas Polres Sinjai AKP H. Suharto mengungkapkan, terkait penangkapan pelaku pembunuhan.

Namun pihaknya belum bisa mengungkap motif TG tega menganiaya dan membunuh SO.

“Alhamdulillah, Berkat  kerja keras semua anggota dibantu masyarakat, pelaku pembunuhan di Kecamatan Sinjai Borong secepatnya berhasil diamankan," ujarnya.

"Saat ini pelaku dilakukan pemeriksaan intensif oleh anggota Satreskrim Polres Sinjai," tambahnya.

Kapolres Sinjai juga menghimbau masyarakat Dusun Coddong, Desa Bonto Katute, Kecamatan Sinjai Borong, dan sekitarnya untuk menahan diri. 

“Percayakan penanganan kasus ini pada Polisi. Kami berkomitmen akan memproses hukum tersangka sesuai dengan hukum yang berlaku,” pungkasnya.

Sentimen: negatif (100%)