Tangerang: Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta Angkasa Pura II memaksimalkan slot antrean pesawat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
 
Permintaan tersebut dikhususkan di waktu emas atau golden time dalam periode Natal dan Tahun Baru 2023. Hal tersebut untuk mengantisipasi antrean pesawat saat akan take off dan landing.
 
"Jadi di sini ada istilahnya golden time itu pagi dan sore. Dimana pada waktu itu, jumlah penerbangan cukup padat, sehingga pesawat itu antre saat take off dan landing, hingga mengakibatkan keterlambatan. Itu yang harus dimaksimalkan," kata Budi saat melakukan inspeksi di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat, 23 Agustus 2022.
 
Budi menjelaskan adanya kondisi itu pihaknya akan bersama stakeholder terkait akan melakukan pembatasan penerapan maksimal jam tertentu.

-?

- - - -
"Kita maksimalkan jamnya. Hal ini agar mereka spread ke siang atau mereka itu menginap tidak di Jakarta, tapi bisa menginap di Medan, sampai sini (Jakarta) pagi. Sehingga maksimalisasi aircraft pesawat," jelasnya.
 
Menurut Budi saat ini slot antrean pesawat di Bandara Soekarno-Hatta terdapat 7 pesawat. Seharusnya, lanjut Budi, hal tersebut tidak boleh terjadi lantaran Bandara Soekarno-Hatta sudah memiliki 3 runway.
 
"Sekarang itu masih ada 7 pesawat antre. Kalau sudah ada 3 runway, semestinya tidak boleh lagi antre lebih dari 2 atau 3 pesawat. Oleh karena itu, saya butuh satu kerja sama dengan airline untuk manage itu lagi," ungkapnya.
 
Selain itu Budi pun meminta Angkasa Pura II dan stakeholder lainnya memaksimalkan pelayanan ground handling di Bandara Soekarno-Hatta.
 
"Saya minta Angkasa Pura II untuk meningkatkan jumlah pekerja dan peralatan ground handling, karena keterlambatan pengambilan barang itu terutama dari situ (ground handling)," ujarnya.
 
Mendapat permintaan dari Menhub, Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhamad Awaluddin mengatakan, pihaknya akan terus mengoptimalkan slot di Bandara Soekarno-Hatta.
 
"Kami akan mengoptimalkan slot yang tadi diarahkan pak Menhub dan slot yang tadi diminta," ungkap Awaluddin.
 
Menurut Awaluddin isu terkait slot itu tidak ada, karena pada dasarnya dalam situasi sebelum pandemi covid-19, Bandara Soekarno-Hatta memiliki pergerakan hingga 1.200 slot pergerakan penumpang dan pesawat di tiap harinya.
 
"Jadi artinya, delta slot yang diharapkan untuk kita bisa optimalkan masih terbuka lebar," ujarnya.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 

 
 

(DEN)