FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengklaim bahwa KPK berhasil menyelamatkan Rp57,9 triliun kerugian negara selama 2022.

Meski demikian, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta KPK meningkatkan kinerjanya pada 2023.

Sahroni menegaskan, praktik korupsi harus diberantas, terutama kasus-kasus kakap yang sangat merugikan negara.

“Untuk ke depan, di 2023, saya ingin KPK terus gaspol berantas korupsi di negeri ini. Tidak ada kata ampun untuk pelaku korupsi," kata Sahroni melalui keterangan tertulisnya, Kamis, (22/12/2022).

Politisi Fraksi Partai NasDem itu tetap mengapresiasi kinerja KPK pada tahun ini.

"Tentu prestasi ini dihasilkan oleh kepemimpinan yang kuat, soliditas seluruh jajaran, serta diiringi mekanisme kinerja yang efektif dan efisien,” ujar Sahroni, Legislator daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta III itu.

Sebelumnya, potensi kerugian negara itu diselamatkan melalui upaya-upaya pencegahan korupsi.

“KPK telah menyelamatkan kerugian negara kurang lebih 57,9 triliun tahun 2022. Hal ini kita lakukan dalam langkah upaya pencegahan korupsi, melalui upaya-upaya pencegahan tentulah kita bisa menyelamatkan kerugian negara,” ucap Firli dalam acara Stranas PK Aksi Pencegahan Korupsi 2023 – 2024 belum lama ini. (selfi/fajar)