Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Magelang
Kasus: pembunuhan, kekerasan seksual, pelecehan seksual
Tokoh Terkait
Brigadir Yosua Hutabarat
Soal Orang Tak Percaya Putri Candrawathi Korban Pelecehan, Ferdy Sambo: Semoga Tidak Terjadi pada Istrinya
Jitunews.com Jenis Media: Nasional
22 Desember 2022 15:36 WIB
Ferdy Sambo menilai keterangan ahli psikologi forensik Reni Kusumowardhani yang menyebut pengakuan Putri Candrawathi soal korban pelecehan perlu dipercaya menjadi bukti bahwa pelecehan di Magelang, Jawa Tengah memang ada.
Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi (Tangkapan layar YouTube Polri TV Radio)
JAKARTA, JITUNEWS.COM - Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo mengaku tidak masalah apabila ada pihak-pihak yang tidak percaya apabila istrinya, Putri Candrawathi korban pelecehan seksual. Ia lantas mendoakan agar istri orang yang tidak percaya itu tidak menjadi korban pelecehan.
"Kalau ada orang-orang yang tidak percaya, ya saya berdoa itu semoga tidak terjadi pada istri atau keluarganya," ujar Ferdy Sambo usai persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis (22/12/2022).
Ferdy Sambo menilai keterangan ahli psikologi forensik Reni Kusumowardhani yang menyebut pengakuan Putri Candrawathi soal korban pelecehan perlu dipercaya menjadi bukti bahwa pelecehan di Magelang, Jawa Tengah memang ada.
Sikap Yosua Disebut Berubah Semenjak Diistemewakan Putri Candrawathi, Ahli: Lebih Power
"Kan sudah disampaikan di persidangan, bahwa keterangan Psikolog sudah jelas ada peristiwa di Magelang, perkosaan kepada istri saya," ucap Sambo.
Sebelumnya, Reni dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan kasus pembunuhan Brigadir J pada Rabu (21/12/2022). Dalam sidang itu, Reni menyebut pengakuan Putri Candraawathi sebagai korban pelecehan layak dpercaya.
"Layak dipercaya," kata Reni.
"Jadi artinya apa yang disampaikan oleh Ibu Putri memang bersesuaian dengan kriteria yang kredibel terkait kekerasan seksual yang terjadi di Magelang menurut Ibu Putri," ujarnya.
Kecerdasannya Disebut di Bawah Rata-rata, Kuat Ma'ruf: Saya IkhlasSentimen: negatif (96.9%)