MerahPutih.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Solo, melakukan inspeksi di sejumlah perusahaan bus untuk kesiapan transportasi natal dan tahun baru (Nataru), Selasa (20/12). Dari hasil inspeksi ditemukan bus tidak laik jalan.

Kabid Pengujian Kendaraan Bermotor Dishub Solo, Henry Satya Nagara mengatakan, perusahaan bus yang melayani penumpang Nataru harus benar-benar memperhatikan kondisi bus. Hal ini sangat penting karena menyangkut keselamatan.

Baca Juga

163 Unit Bus Layani Penumpang Saat Nataru di Bandung

"Kami imbau PO (perusahan otobus) bisa melayani penumpang dengan baik. Termasuk mengecek kelengkapan surat-surat dan kondisi fisik kendaraan sebelum pemberangkatan dari garasi," kata Henry.

Henry mengatakan, bus yang dinyatakan layak dan laik jalan tersebut umumnya dilengkapi stiker khusus. Stiker itu menunjukkan jika kendaraan itu lolos inspeksi keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan (LLAJ).

“Dalam pengecekan tadi, kami mendapati bus AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi) yang belum kami rekomendasikan untuk dioperasikan saat Nataru," katanya.

Baca Juga

Tidak Laik Jalan, Belasan Bus di Terminal Pulo Gebang Dikandangkan

Dikatakanya, bus tidak layak jalan itu terjadi karena belum dilengkapi Alat Pemadam Api Ringan (Apar) dan kaca depannya retak.

Henry menerangkan, pengecekan bus dilakukan H-5 Natal guna memberi kesempatan bagi pengusaha memperbaiki kekurangan-kekurangan syarat operasional kendaraan.

"Kami rekomendasikan agar dipasang Apar dan kacanya diperbaiki dulu, sebelum dioperasikan.” kata dia.

Koordinator Terminal Tipe A Tirtonadi, Joko Sutriyanto mengatakan, jika pengawasan terhadap pemenuhan syarat laik dan layak jalan bus ditingkatkan menjelang libur Nataru.

"Khusus Nataru pemeriksaan kami perketat dan perluas. Bus harus laik secara administrasi dan layak secara fisik,” tandas Joko. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Terminal Bus Buka Gerai Vaksin Selama Libur Natal dan Tahun Baru