Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: BNI
Tokoh Terkait
Optimis Tumbuh Positif, Begini Strategi BNI Hadapi Tahun Ketidakpastian Minggu, 18/12/2022, 16:04 WIB
Wartaekonomi.co.id Jenis Media: News
Menghadapi tahun 2023 yang diprediksi akan menjadi tahun yang menantang bagi perekonomian dunia, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI (kode saham: BBNI) optimistis tumbuh positif dengan terus mendorong transformasi. Diramal akan banyak negara alami resesi di tahun 2023.
Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengatakan, ekonomi di dalam negeri harus memiliki banyak kegiatan agar memiliki efek multiplier pada pertumbuhan di tengah ketidakpastian di tahun depan
Menurutnya, perbankan sebagai intermediasi tidak boleh menargetkan pertumbuhan kinerja stagnan atau bahkan takut. Pasalnya, hal tersebut akan mendorong penurunan transaksi sehingga membuat ekonomi semakin terpuruk. Baca Juga: BNI dan AFPI Dorong Percepatan Digitalisasi Pada Industri Jasa Keuangan
"Maka dari itu, kami fokus dengan transformasi. Kami berharap kami dapat menjadi suatu bank yang lebih kompetitif dengan digitalisasi, tidak hanya di sisi produk tapi juga proses bisnis, operating cost yang terkendali," katanya di Jakarta, Minggu (18/12/2022).
Lebih lanjut, Royke melanjutkan, BNI tahun lalu berhasil menambah modal sehingga membuat level modal menjadi sangat cukup kuat untuk menyerap risiko maupun ekspansi dalam menjawab berbagai peluang tahun depan.
"Kami juga memiliki level likuiditas yang sangat ample, sejauh ini sangat bisa dikelola dengan baik. Kedepannya kami berharap juga banyak peluang yang dapat kami garap, baik organik maupun anorganik," kata Royke.
Tahun depan, Royke menegaskan BNI pun akan tetap fokus ke segmen consumer, korporasi serta UMKM yang berorientasi ekspor untuk menjadi engine pertumbuhan BNI. Baca Juga: Gak Main-main, BSD Kantongi Pinjaman Hingga Rp1 Triliun dari BNI
"Kami mau membantu UMKM untuk go global, bantu mereka supaya bisa ekspor, sehingga dapat meningkatkan kapabilitas usaha sekaligus profitabilitas buat mereka," tuturnya.
Baca Juga: Anies Harus Was-Was, Kampanye di Tempat Ibadah Bisa Dipidana
Sentimen: positif (95.5%)