Jakarta, CNBC Indonesia - Korea Utara (Korut) berambisi menjadi negara dengan kekuatan nuklir terkuat di dunia.

Hal itu disampaikan Sang Pemimpin Tertinggi Kim Jong Un saat ia mempromosikan puluhan perwira militer yang terlibat dalam peluncuran rudal balistik baru-baru ini.

Pengumuman itu muncul setelah Kim memeriksa uji coba Hwasong-17 pada 18 November, rudal balistik antarbenua (ICBM) terbesar Korea Utara, dan berjanji untuk melawan apa yang disebutnya sebagai ancaman nuklir Amerika Serikat.

-

-

"Tujuan akhir Korea Utara adalah untuk memiliki kekuatan strategis paling kuat di dunia, kekuatan absolut yang belum pernah terjadi sebelumnya di abad ini," kata Kim seperti dirilis kantor berita Korut, KCNA, dan dikutip Reuters, Senin (28/11/2022).

Menurutnya, membangun kemampuan nuklir negara akan melindungi martabat dan kedaulatan negara dan rakyat.

Adapun, Kim menggambarkan Hwasong-17 sebagai "senjata strategis terkuat di dunia" dan menunjukkan tekad serta kemampuan Korea Utara untuk membangun tentara terkuat di dunia.

Kim menyatakan ilmuwan Korea Utara telah membuat "lompatan maju yang luar biasa dalam pengembangan teknologi pemasangan hulu ledak nuklir pada rudal balistik," dan diharapkan memperluas serta memperkuat kemampuan penangkal nuklir negara itu dengan kecepatan luar biasa.

Menurut media pemerintah, para pekerja itu berjanji untuk membela "otoritas absolut" partai dan Kim, dan bersumpah bahwa "rudal kami akan terbang dengan penuh semangat hanya ke arah yang ditunjukkan" oleh Kim.

Adapun, Komite Tetap Majelis Rakyat Tertinggi Korea Utara menganugerahkan rudal Hwasong-17 gelar Pahlawan DPRK [singkatan nama resmi Korea Utara], Medali Bintang Emas, Urutan Kelas 1 Bendera Nasional.

"(Rudal) dengan jelas membuktikan kepada dunia bahwa DPRK adalah kekuatan nuklir penuh yang mampu melawan supremasi nuklir imperialis AS dan sepenuhnya menunjukkan kekuatannya sebagai negara ICBM paling kuat," kata KCNA.

Disebut mampu mencapai daratan AS, peluncuran Hwasong-17 telah mendorong Amerika Serikat mendesak Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk pertanggungjawaban Korea Utara atas uji misilnya, yang dilarang oleh resolusi Dewan Keamanan.

[-]

-

Rusia Minggir! Korut Panas, Tembak 2 Rudal Balistik
(luc/luc)