PRFMNEWS - Jelang libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) banyak masyarakat yang memanfaatkannya untuk berlibur ataupun pulang ke kampung halaman.

Jasa Marga memprediksi akan ada 2,73 juta kendaraan yang keluar wilayah Jabotabek pada H-7 Natal 2022 sampai dengan H+3 Tahun Baru 2023 atau pada periode 18 Desember 2022 sampai 4 Januari 2023.

Jumlah tersebut meningkat sebanyak 8,4 persen dari volume arus lalu lintas normal.

Sedangkan prediksi arus mudik akan terjadi sebanyak 2 kali, yakni jelang natal dan tahun baru.

Baca Juga: Jamin Keamanan Penumpang Masa Nataru, KAI Siagakan 3.943 Petugas dan Optimalkan Sejumlah Layanan Pengaduan

“Prediksi puncak arus balik juga terbagi dalam dua hari, yaitu pada Minggu, 25 Desember 2022, untuk periode Natal dan Minggu, 1 Januari 2023, untuk periode Tahun Baru,” jelas Atika Dara Prahita selaku Operation and Maintenance Management Group Head Jasa Marga.

Adapun sejumlah upaya akan dilakukan PT Jasa Marga bersama Kepolisian dan Dishub untuk mengatasi peningkatan volume kendaraan saat Nataru 2022/2022, diantaranya rekayasa contra flow, penambahan jalur Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Juga: Warga Gotong Royong Selamatkan Hewan Ternak saat Banjir Terjang Cianjur

Ada juga skema pemberlakuan waktu operasional kendaraan angkutan barang, penyediaan Posko Siaga Nataru, Pasukan Satuan Tugas (Satgas) Siaga Nataru dan upaya lainnya.

Dengan sejumlah penanganan tersebut, diharapkan arus lalu lintas selama masa Nataru 2022-2023 bisa berjalan lancar.***